Sebut Chemistry Timnas Butuh Waktu, Marselino Ferdinan Yakin Makin Solid

Liputan6.com, Jakarta Gelandang timnas Indonesia, Marselino Ferdinan, mengatakan bahwa chemistry dalam tim tidak bisa dibangun dalam hitungan hari. Namun, ia optimistis bahwa kekompakan skuad Garuda semakin kuat, terutama setelah melakukan evaluasi dari pertandingan sebelumnya melawan Australia.

"Kita tahu bahwa chemistry tidak bisa dibangun dalam satu atau dua hari. Kalau kita lihat pertandingan melawan Australia, banyak yang koreksi," kata Marselino dalam jumpa pers jelang laga melawan Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Senin.

Namun, Marselino dan pemain Timnas Indonesia terus berusaha untuk meningkatkan kekompakan tim jelang laga Bahrain yang digelar nanti malam, Selasa, 25 Maret 2025 malam dalam kualifikasi Piala Dunia 2026.

Pemain Oxford United itu mengatakan timnya sudah mengevaluasi laga melawan Australia dan kini sudah siap 100 persen untuk memenangkan laga melawan Bahrain.

"Harus optimistis dari pemain. Saya sebagai pemain melihat sangat optimistis dan positif untuk pertandingan lawan Bahrain dan tidak sabar untuk pertandingan itu," kata pemain berusia 20 tahun itu. 

Marselino Sebut Target Lawan Bahrain: Menang

Dengan semangat juang tinggi, Marselino dan rekan-rekannya bertekad tampil habis-habisan demi meraih tiga poin penuh.

"Kita mati-matian lawan Bahrain dan berharap dapat 3 poin," katanya.

Sehingga bukan lagi seri apalagi kalah dalam target pertandingan Timnas Indonesia malam nanti.

"Kita enggak ada tujuan untuk seri apalagi kalah. Kita tujuannya untuk menang," kata Marselino mantab.

Pertandingan sengit antara Timnas Indonesia dan Bahrain akan tersaji di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (25/3/2025) pukul 20.45 WIB.

Laga ini merupakan bagian dari Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Grup C, yang krusial bagi Timnas Indonesia untuk memperbaiki posisi klasemen setelah kekalahan memalukan 1-5 dari Australia.

Mengutip kanal Bola Liputan6.com, Timnas Indonesia saat ini berada di peringkat keempat klasemen sementara Grup C dengan raihan 6 poin, sama dengan Bahrain dan China. Rekor pertemuan kedua tim kurang menguntungkan Indonesia, dengan dua kekalahan dan satu imbang dalam tiga laga terakhir

Indonesia (4-3-3): Maarten Paes; Calvin Verdonk, Jay Idzes, Rizky Ridho, Kevin Diks; Thom Haye, Ivar Jenner, Eliano Reijnders; Ragnar Oratmangoen, Ole Romeny, Dean James

Bahrain (4-2-3-1): Ebrahim Lutfalla; Abdullah Al-Khalasi, Waleed Al-Hayam, Amine Benaddi, Ismael Al-Shamsan; Komail Al-Aswad, Sayed Dhiya; Mahdi Al-Humaidan, Mohamed Marhoon, Ali Madan; Hasan Abduljabbar

Dalam lima pertandingan terakhir antara Timnas Indonesia dengan Bahrain, tim Garuda dominan kalah. Indonesia kalah tiga kali lawan Bahrain. Baru sekali menang dan satu kali seri.

Berikut rinciannya: 

10/09/2024: Bahrain vs Indonesia 2-2

29/02/2012: Bahrain vs Indonesia 10-0

06/09/2011: Indonesia vs Bahrain 0-2

10/07/2007: Indonesia vs Bahrain 2-1

25/07/2004: Bahrain vs Indonesia 3-1