Hasilkan Foto Prewedding Dramatis, Calon Pengantin Becek-becekan di Lokasi Lumpur Lapindo

Liputan6.com, Jakarta - Biasanya pasangan sejoli akan mencari lokasi luar ruang yang indah untuk membuat foto prewedding mereka lebih berkesan. Tapi, hal itu tidak berlaku bagi pasangan calon pengantin yang justru memilih lokasi pemotretan prewedding di lumpur lapindo.

"Kalian kalau prewedding bakal se-effort ini juga ga?" tanya pengunggah video di Tiktok dengan akun @vivimeii yang merupakan makeup artist pasangan tersebut, pada Rabu, 6 Desember 2023.

Terlihat dalam video, pasangan yang kompak mengenakan jas dan blazer bernada cokelat itu berusaha turun dari rerumputan untuk sampai di bagian lumpur yang memiliki patahan unik. Sang pria terlihat dibantu fotografer untuk turun, kemudian begitu sampai ia membantu pasangannya agar tak terjatuh. 

Keduanya lalu diarahkan oleh sang fotografer, sang pria diminta untuk membuat jejak kaki. Telapak sepatu serta ujung celana calon pengantin pria yang tak diketahui namanya itu sudah lebih dulu kotor terkena lumpur.

"RIP sepatu," tulis pengunggah video. Hal itu memang disengaja. Sang fotografer rupanya ingin membuat tampilan foto dengan jejak-jejak kaki bermunculan di lumpurnya.

Pasangan itu melanjutkan pose dengan saling berpegangan tangan. Ada pula pose dramatis saat pasangan calon pengantin itu menghadap ke arah matahari terbenam agar menciptakan kesan siluet. Beberapa foto juga terlihat mereka begitu santai di depan kamera saat berjalan di retakan Lumpur lapindo yang dari angle tertentu tampak sangat menarik.

Unggahan yang disukai oleh lebih dari 109 ribu pengguna TikTok itu pun menuai beragam reaksi warganet. Di antaranya mempertanyakan keamanan lokasi pengambilan gambar.

"Lumpur lapindo bukannya bahaya ya?" tanya warganet yang kemudian dijawab pembuat konten bahwa memang bahaya untuk yang masih panas, Tapi lokasi tersebut sudah jadi tempat wisata dan ada bayar tiket masuknya juga.

"Cocok prewed buat keluarga Bakrie," sindir yang lain.

"Buat temen-temen yang belum tahu, beberapa sisi lapindo udah jadi tempat wisata bahkan ada tour guide, ada jasa ojek ngantar muter-muter lumpur juga," jawab yang lain.

"Kenapa sih orang-orang prewed di tempat-tempat yang di luar nurul," komentar yang lain heran.

"Yang penting jangan pakai petasan flare aja," saran warganet.

"Rame banget yang foto di lumpur lapindonya," ungkap warganet.

"Tapi kereennn banget jadi kayak deserted island gitu," ungkap warganet.

"Ternyata lumpurnya nggak bener-bener kering ya," sambung yang lain.

Menjalani pemotretan prewedding, sekarang ini sudah jadi salah satu kebiasaan yang lumrah dilakukan para pasangan kekasih jelang pernikahan. Tema prewedding yang dipilih para pasangan ini bermacam-macam, ada yang bertema romantis seperti bergandengan tangan, hingga salah satu jari menunjuk langit yang menjadi salah satu foto andalan dalam prewedding.

Namun, tak sedikit yang memiliki ide prewedding yang cukup ekstrem dengan berbagai kostum. Bahkan, ada yang memilih untuk menyunting foto prewedding keduanya bak di dunia lain, seperti yang diunggah oleh akun Facebook Lia Qiu dalam grup Komuniatas Fotografi Indonesia. Hasil editan foto prewedding yang akhirnya diunggah kembali oleh akun Twitter @lindaraharja ini pun viral.

Cukup banyak netizen yang telah menyaksikannya dan tidak sedikit yang mengomentarinya dengan berbagai kalimat kocak. Salah satunya yang terungkap adalah editan prewedding yang memakai konsep mengarungi samudera, hasil editan prewedding ini menjadi sorotan dan bahkan ada yang mengejek.

Dari negeri jiran Malaysia, sepasang pengantin memilih tema prewedding di bawah laut. Dikutip dari akun TikTok-nya @eyrafadz, seorang wanita asal Malaysia bernama Eyra Fadz membagikan sepenggal pengalamannya saat foto prewedding. Dalam beberapa video yang dibagikannya, Eyra terlihat mengenakan gaun pengantin lengkap dengan riasan penuh.

Menurut pengakuannya, ini adalah pengalaman pertamanya melakukan pemotretan di dalam laut dan memakai gaun pengantin. Ia juga mengaku tidak tahu pasti apakah konsep serupa pernah dilakukan calon pengantin lainnya.

"first time kene buat fotoshoot underwater just pakai air support je. ghisauu sis. Itu jela posing yang paling ok #mermaid," katanya dalam unggahan tersebut. 

Walau tampak kesulitan meliuk-liuk dengan gaun pengantin yang panjang, Eyra berpose semaksimal mungkin agar mendapatkan hasil yang cantik. Dia juga tak mengenakan alat menyelam seperti tabung oksigen, supaya hasil fotonya tetap natural dan estetik.

Adapun fotografer dan seorang asistennya terlihat mengenakan peralatan selam lengkap termasuk tabung oksigen. Melihat perjuangan wanita ini, tentu saja banyak warganet yang berekspektasi tinggi terhadap hasil fotonya. Tak sedikit yang penasaran dan meminta Eyra memperlihatkan hasil foto tersebut kepada mereka. "Pengen lihat hasilnya sissss," kata salah satu warganet.