Liputan6.com, Jakarta - Berbicara kuliner Prancis, kondimennya hampir pasti tidak lepas dari keju. Tapi, siapa sangka keju Prancis ternyata bisa dikombinasikan dengan bumbu-bumbu Indonesia untuk menghasilkan rasa tertentu.
Merujuk rilis pada Tim Lifestyle, Dewan Produk Susu Prancis, Centre National Interprofessionnel de l'Economie Laitiere (CNEIL), mencatat bahwa setidaknya ada 46 keju Prancis yang diberi status Protected Designation of Origin (PDO) untuk melindungi makanan daerah beserta proses produksinya.
Secara lebih lengkap, berikut macam-macam keju Prancis:
Advertisement
Keju Lunak dengan Kulit Mekar
1. Brie
Brie merupakan keju besar dengan kulit mekar, lembut, putih, dan agak tebal. Pastanya lembut di bawah kulit dan bagian tengahnya biasanya berwarna putih sedikit berkapur.
2. Coulommiers
Keju ini punya aroma jamur segar. Teksturnya lembut dan terkadang lumer saat keju sangat matang.
3. Camembert
Salah satu keju paling terkenal di dunia ini bertekstur lembut, dibuat dari susu sapi, dan telah jadi simbol keahilan memasak para koki Prancis.
4. Saint-Felicien
Jenis keju ini punya kulit lembut dan kerkerut yang membungkus bagian tengahnya yang lembut, dengan sedikit rasa kacang.
5. Saint-Marcellin
Keju ini diklaim menggugah selera dengan teksturnya yang kaya dan meler. Menambah kekhasan, aroma dan rasanya juga cenderung kuat.
6. Brillat-Savarin
Brillat-Savarin memang terasa seperti keju segar, namun keju ini biasanya harus dimatangkan selama dua hingga lima minggu untuk mengembangkan rasa lebih kompleks. Setelah matang, keju ini bertekstur padat, basah, dan sedikit berkapur. Cita rasanya mirip perpaduan mentega, garam, dan jamur dengan sedikit rasa jamur, kacang, dan truffle.
7. Chaource
Kulit keju ini berwarna putih dan berbulu halus saat masih muda, namun berubah jadi berbintik-bintik oranye saat matang.
Keju Pres Mentah
1. Reblochon
Ini adalah keju bundar dan lembut yang dilapisi mousse putih halus yang sangat lembut di atas kulitnya yang berwarna putih gading. Jenis keju ini dinilai sangat cocok dilelehkan di atas kentang
2. Tomme de Savoie
Kulit keju ini berwarna abu-abu gelap dan ukurannya tebal berbintik, berbulu halus, dan agak kasar. Sementara pasta kejunya berwarna putih hingga kekuningan. Tomme de Savoie yang asli tidak lumer atau berkapur.
3. Saint-Nectaire
Visual kulit keju ini bisa sangat berbeda, terganung pada tingkat kematangannya. Namun, warnanya selalu bercorak, tidak pernah memuat hanya satu warna. Pastanya sendiri mengilap dan rasanya "seimbang."
4. Morbier
Kulit kejunya halus dan sedikit basah, dengan bintik merah muda maupun oranye-krem. Sedangkan, pastanya berwarna kuning tua hingga kuning muda dan mengilap.
5. Raclette
Keju semi-lembut yang dilelehkan secara tradisional ini umunnya dikonsumi bersama kentang rebus dan daging dingin. Jenis keju ini sangat populer selama musim dingin, terutama di rekor ski saat orang ingin menghangatkan diri dengan makanan hangat.
6. Mimolette
Tekstur keju ini beragam, mulai dari lembut, keras, sampai rapuh, tergantung usianya. Rasanya sedikit asin saat masih muda, kemudian makin kuat dan memiliki aroma kemiri setelah matang.
Advertisement
Keju Pres Matang
1. Beaufort
Keju berkarakter kuat ini berpasta sangat lembut, padat, konsisten, dan tanpa lubang. Warnanya kekuningan, tergantung musim produksinya.
2. Cantal
Pasta keju ini padat dan berwarna putih gading saat dikeluarkan dari cetakan, dan berangsur menguning. Tekstur keju ini awalnya lembut, lalu bisa bisa jadi agak rapuh saat lebih matang.
3. Abondance
Keju bertekstur agak keras ini punya cita rasa buah dan manis, seperti kacang, dibalut kulit yang kenyal dan berwarna kuning.
4. Emmental
Keju bertekstur lembut ini memiliki sedikit rasa buah, lembut, dan serbaguna. Emmental memiliki permukaan yang kering, halus, dan berwarna kuning kecokelatan.
5. Comte
Kulit keju ini tipis, kering, halus, dan berwarna kecolekatan. Sementara pastanya halus, namun padat, dan hampir tidak ada lubang.
Blue Cheese
1. Fourme d'Ambert
Pasta kejunya lembut, dihiasi serat-serat biru mengilap. Raja keju ini intens di balik kulitnya yang terlihat halus.
2. Fourme de Montbrison
Bagian dalam keju ini rapuh dan penuh urat kebiruan.
3. Bleu de Gex
Kulit keju pegunungan ini berwaena krem dan cokelat muda. Pastanya berwarna putih gading dengan sebaran urat biru keabu-abuan.
4. Bleu d'Auvergne
Urat birun dalam keju ini kontras dengan pastanya yang lembut. Kulitnya tipis, basah, dan berwarna oranye kekuningan dengan bintik putih.Â
Keju Lunak dengan Kulit Berkerut
1. Maroilles
Keju khas Prancis Utara ini biasanya disajikan sebagai menu sarapan bersama kopi. Pasta keju di bawah kulitnya lembut, tapi tetap putih dan keras di bagian tengah.
2. Mont d'Or
Keju bertekstur sangat lembut ini dikemas dalam kotak kayu dan dibungkus kulit pohon cemara. Krim keju cenderung lumer ini cocok dimakan di suhu ruang, selain juga bisa dipanggang selama 15 menit sampai meleleh, lalu dituang di atas kentang.
3. Livarot
Rasa pasta keju ini cenderung ringan dengan rasa susu yang hangat. Teksturnya halus dan lembut, sementara rasanya akan menguat saat lebih matang.
4. Langres
Keju terbuat dari susu sapi murni ini mudah dikenali dengan kulit berwarna kuning muda sampai oranye, dan terkadang memutih saat keju mematang.
5. Epoisses
Keju yang dijual dalam kotak kayu ini berpasta krem terang di bagian luar dan putih di bagian tengah. Di balik kulitnya yang berwarna oranye kemerahan, terdapat bagian dalam yang lembut dengan aroma nan kuat dan kompleks.
6. Munster
Sementara aromanya cukup kuat, keju munster terasa tetap ringan di lidah.
7. Pont l'Eveque
Keju ini bertekstur lembut, berkulit sedikit lengket, dan punya cita rasa susu yang hangat. Kulit kejunya tipis, berwarna merah muda dengan garis-garis melintang yang ditutupi bubuk putih.
Perpaduan ragam keju Prancis dengan bumbu Indonesia antara lain:
- Camembert ditambah kunyit, jintan, dan kacang pili akan memberi rasa gourmet.
- Cantal dipadukan dengan jahe, serai, dan safron akan memberi kejutan rasa mengigit, namun tetap halus di lidah.
- Keju emmental dicampur kayu manis, kapulaga, dan cengih bakal memberi cita rasa lembut pada makanan.
- Saint-Nectaire ditambah mangga kering, pinang, dan biji labu akan menambah aroma dalam sajian.
- Raclette dipadukan lengkuas dan lada lampung akan memberi rasa yang kuat.
- Bleu d'Auvergne dipadukan kecap asin, kenari, dan kelapa kering akan membuat lidah ketagihan pada keunikan rasanya.
- Munster ditambah potongan kucai, adas manis, dan ketumbar akan memberi kesan rasa menyegarkan.
- Saint-Marcellin dipadukan madu, muntok, dan lada putih akan memberi rasa melting nan nikmat.
Advertisement