Pecel dan Ketoprak Kembali Masuk Daftar Salad Terbaik Dunia Versi TasteAtlas

Liputan6.com, Jakarta - Makanan Indonesia kembali masuk dalam daftar TasteAtlas, platform kuliner yang menyusun resep otentik dan ulasan kritikus makanan. Pecel masuk dalam daftar ke-16 dari 50 daftar teratas salad terbaik di dunia versi TasteAtlas.

Pecel mengungguli salad versi Thailand yaitu papaya salad yang ada di posisi ke-20. Selain pecel, jenis salad lainnya yaitu ketoprak dari Indonesia juga masuk dalam daftar TasteAtlas di urutan ke-27. Lalu gado-gado yang terkenal khas Betawi berada di urutan ke-35. 

Dengan begitu, terdapat tiga jenis salad dari Indonesia yang masuk dalam daftar salad terenak versi TasteAtllas. "Inilah 50 salad terbaik di dunia! Pilih yang mana favoritmu," tulis akun resmi @tasteatlas pada Rabu, 8 Mei 2024.

Dalam daftar ini salad terbaik yang berada di posisi nomor satu adalah dakos yang berasal dari Yunani. Menu ini merupakan spesialisasi pulau Kreta Yunani. Salad harum ini terbuat dari tomat segar dan feta, dengan taburan caper, bawang merah, oregano, dan basil di atasnya adalah cita rasa musim panas yang semarak.

Di urutan kedua, ada mechouia salad yang berasal dari Turki. Salad ini merupakan hidangan pertama yang sangat populer dari Tunisia dan negara di Afrika Utara dengan rasa pedas, terutama dikonsumsi di musim panas. 

Lalu di posisi ketiga, masih dimenangkan salad dari Yunani yaitu greek Salad. Berturut-turut posisi keempat hingga kesepuluh adalah pai huang gua dari China, ovcharska salata dari Bulgaria, houria Turki, carpese salad dari Italia, fattoush dari Lebanon, dan shopska salata Bulgaria, dan snezhaka salata dari Bulgaria.

Berikut adalah daftar lengkap salad terbaik di dunia versi TasteAtlas pada 2024:

1. Dakos

2. Mechouia Salad

3. Greek Salad

4. Pai Huang Gua

5. Ovcharska Salata

6. Houria

7. Caprese Salad

8. Fattoush

9. Shopska Salata

10. Snezhanka Salata

11. Som Tam

12. Kisir

13. Horta

14. Miseria

15. Sunomo

16. Pecel

17. Larb

18. Piyaz

19. Goma Wakame

20. Papaya Salad

21. Belolucene Paprike

22. Moravska Salata

23. Tabbouleh

24. Panzanella

25. Patlican Salatasi

26. Ardei Copti

27. Ketoprak

28. Zaalouk

29. Agurksalat

30. Pho Tron

31. Green Papaya Salad

32. Zeytin Piyazi

33. Jajukh

34. Olivier Salad

35. Gado-Gado

36. Kartoffelsalat

37. Patatosalata

38. Salata de rosji

39. Ohitashi

40. Conch Salad

41. Phla Kung

42. Nom

43. Pantzarosalata

44. Kaferbohnensalat

45. Caesar Salad

46. Salade Nicoise

47. Semizotu Salatasi

48. Yum Woon Sen

49. Tonosalata

50. Taktouka

Sebelumnya pada tahun lalu, makanan Indonesia lainnya seperti rujak cingur dan karedok juga masuk daftar salad terbaik dunia. Begitu juga dengan asinan yang merupakan kuliner terkenal di Jakarta dan Bogor. 

"Rujak cingur adalah salah satu dari banyak versi rujak Indonesia, salad buah yang terdiri dari buah-buahan tropis yang berbeda, biasanya disajikan dengan bumbu pedas dan manis. Rujak cingur adalah jenis yang unik, karena selain buah-buahan, rujak cingur juga mengandung sayuran dan bahan langka - moncong binatang," tulis TasteAtlas.

Laman tersebut melanjutkan, "Secara tradisional, moncong daging sapi atau kerbau digunakan dalam rujak cingur, sedangkan buah dan sayuran disajikan dalam keadaan direbus atau mentah. Hidangan ini dirangkai dan ditutup dengan saus pedas Indonesia dalam jumlah banyak yang dibuat dengan terasi, kacang tanah, gula, dan cabai."

Sementara TasteAtlas menulis karedok adalah versi salad sayuran tradisional Indonesia. Hidangan sederhana dan sehat ini membutuhkan bahan segar dan mentah yang diiris dan disajikan dengan saus kacang tradisional.

"Sayuran yang paling umum di karedok termasuk ketimun, kol, kacang hijau, kemangi Thailand, tauge, dan terong, namun sayuran lain juga bisa digunakan," jelasnya.

Tentang karedok TasteAtlas menulis, "Sausnya dibuat dengan menggiling kacang goreng bersama garam, gula aren, dan cabai. Rasa kuahnya bisa disesuaikan dengan bahan lain seperti terasi atau bawang putih. Karena penggunaan bumbu kacang, karedok sering disandingkan dengan makanan khas Indonesia lainnya, gado-gado, namun tetap dibedakan dengan penggunaan bahan mentahnya saja."

Terakhir, pada tahun 2023 berada di posisi ke-50 daftar tersebut. Nama asinan mengacu pada salad tradisional Indonesia yang dibuat dengan acar buah atau sayuran.

"Varietas buah dipercaya berasal dari Jakarta dan varietas sayuran berasal dari kota Bogor. Hidangan ini dikembangkan di bawah berbagai pengaruh budaya, dan merupakan perwakilan sejati dari warisan multikultural Indonesia," keterangan dari laman itu.

Asinan merupakan jajanan kaki lima khas di Indonesia, dan biasanya dijual oleh pedagang kaki lima atau di tempat makan lokal. Namun, asinan juga merupakan hidangan umum di banyak restoran tradisional Indonesia.

"Meskipun asinan bisa dibuat dengan buah atau sayuran apa saja, kol dan mentimun adalah bahan yang paling umum," lanjut TasteAtlas.

Bicara mengenai pecel, sebenarnya versi aslinya yang berasal dari Yogyakarta juga terdapat di daerah lain. Salah satunya, kuliner khas Banyuwangi yang masuk pencatatan inventarisasi Kekayaan Intelektual Komunal (KIK) dari Kementrian Hukum dan HAM (Kemenkumham) bertambah.

Kali ini “pecel rawon” resmi tercatat sebagai Pengetahuan Tradisional (PT) asli Bumi Blambangan. Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kemenkumham telah menyerahkan surat pencatatan inventarisasi KIK pengetahuan tradisional tersebut kepada Pemkab Banyuwangi pada 21 Desember 2023.

Masuknya pecel rawon ini menyusul daftar empat kuliner Banyuwangi yang telah berstatus sebagai KIK Pengetahuan Tradisional dari Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) yaitu sego cawuk, sego tempong, pecel pitik, dan ayam kesrut.

"Alhamdulillah, satu persatu kita berhasil menginventarisir warisan kekayaan tradisional kita. Kali ini pecel rawon sudah sah diakui berasal dari Banyuwangi," ujar Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani.