FPI Demo Lagi, Balaikota DKI Dijaga Barracuda dan Kawat Berduri

FPI berencana melakukan demo usai salat jumat untuk menolak Ahok menjadi Gubernur DKI.

oleh Silvanus Alvin diperbarui 10 Okt 2014, 10:31 WIB
Diterbitkan 10 Okt 2014, 10:31 WIB
FPI
(Liputan6.com/Silvanus Alvin)

Liputan6.com, Jakarta - Seolah tak jera, ormas Front Pembela Islam (FPI) akan kembali menggelar demonstrasi hari ini. Guna mengantisipasi aksi kekerasan seperti yang terjadi saat demonstrasi Jumat 3 Oktober lalu, pengamanan di Balaikota DKI Jakarta diperketat.

Tampak 3 kompi pasukan dari Polres Jakarta Pusat, Brimob, dan Sabhara Polda Metro Jaya berjaga-jaga di sekitar Balaikota. Penjagaan ketat juga diberlakukan di halaman Gedung DPRD DKI Jakarta.

Tak hanya personel, untuk pengamanan juga disiapkan Barracuda, mobil pengeras suara, dan mobil pengangkut kawat berduri. Kendaraan itu terparkir di masing-masing area 1 mobil.

Disebutkan, FPI berencana melakukan demo usai salat Jumat. "Kita harapkan tidak ada kejadian seperti minggu lalu. Semoga demonya berjalan damai. Kami antisipasi saja," kata anggota Sabhara Polda Metro Jaya Ipda Didit.

FPI demo untuk menolak Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menjadi Gubernur. Ahok, yang saat ini menjabat wakil gubernur DKI, akan menjadi gubernur setelah gubernur saat ini, Jokowi, dilantik menjadi presiden pada 20 Oktober mendatang.

Sebelumnya pada Jumat 3 Oktober lalu, demo FPI berakhir rusuh. Massa FPI melempar petugas keamanan dengan batu, pecahan beling, dan kotoran hewan. Beberapa polisi terluka akibat kejadian itu. Buntut dari kejadian ini, koordinator aksi Habib Novel Bamukmin ditangkap dan ditahan Polda Metro Jaya, Kamis 9 Oktober kemarin. Dia dikenakan pasal berlapis.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya