Liputan6.com, Makassar - Niat demo di rumah wakil Presiden Jusuf Kalla di Makassar, Sulawesi Selatan oleh pedagang pasar sentral berubah ricuh. Berita itu mengawali Kilas Indonesia yang ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Kamis (23/10/2014).
Niat demo di rumah Wakil Presiden Jusuf Kalla di Makassar, Sulawesi Selatan oleh pedagang pasar sentral berubah ricuh. Polisi pun membubarkan pendemo 10 kilometer dari kediaman wapres.
Sejumlah pedagang diamankan karena tak punya izin unjuk rasa. Aksi tersebut digelar pedagang pasar sentral karena lelah tak dipedulikan Pemda Sulsel dan Pemkot Makassar.
Di Polewali Mandar, Sulawesi Barat, 10 rumah di permukiman padat penduduk di Wonomulyo ludes dilalap api. Dalam satu jam api menghanguskan rumah beserta isinya. Sejumlah pemilik rumah yang shock mendapati rumahnya dilalap api jatuh pingsan.
Di Bima, Nusa Tenggara Barat, warga Desa Runggu, Kecamatan Belo merasa tak diperhatikan nasibnya mencoba menghadang rombongan pejabat Pemkab Bima yang akan melaksanakan bulan bakti gotong-royong.
Warga bahkan berkelahi dengan seorang pejabat yang marah dan memaksa warga membuka blokade jalan. Warga akhirnya menutup total jalan.
Sementara di Temanggung, Jawa Tengah, hampir 3 bulan ribuan seragam dinas untuk guru SD, SMP dan SMA sekabupaten menumpuk di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Temanggung.
Seragam berbahan khaki ini diduga bermasalah hingga tak kunjung dibagikan kepada para guru. Padahal sebagian guru berharap segera mendapat seragam dinas.
Baca juga:
Demo Buruh di Balaikota Jakarta - Upacara Minta Hujan Digelar
Suku Anak Dalam Jalan Kaki dari Jambi ke Jakarta
Advertisement
Copet Diarak di Stasiun Manggarai-Peringatan Hari Hak Asasi Hewan