Nyanyian Selamat Ulang Tahun Sambut Ical di Markas Golkar

Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie atau Ical hari ini genap berusia 68 tahun.

oleh Luqman Rimadi diperbarui 15 Nov 2014, 15:07 WIB
Diterbitkan 15 Nov 2014, 15:07 WIB
Aburizal Bakrie atau Ical
Aburizal Bakrie atau Ical merayakan ulang tahun ke-68. (Liputan6.com/Luqman Rimadi)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie atau Ical hari ini genap berusia 68 tahun. Para kerabat dan rekan terdekatnya pun menggelar pesta perayaan ulang tahun di Kantor DPP Partai Golkar kawasan Jalan Anggrek Neli Murni, Slipi, Jakarta Barat.
‎
‎Pantauan Liputan6.com, Ical tiba di markas partai berlambang pohon beringin tersebut dengan didampingi sang istri Tatty Bakrie sekitar pukul 12.15 WIB, Minggu (15/11/2014). Kedatangan Ical yang berbaju batik lengan panjang itu langsung mendapat sambutan nyanyian Selamat Ulang Tahun.

Beberapa pengurus partai beringin yaitu ‎Bendahara Umum (Bendum) Setya Novanto, Waketum Fadel Muhammad, Sekjen Idrus Marham, Ketua DPP Hajriyanto Y Thohari, Wasekjen Roem Kono, Ketua Fraksi Ade Komaruddin serta sejumlah pengurus lainnya tampak bertepuk tangan. Mereka kemudian menyalami Ical untuk mengucapkan selamat hari jadi kepadanya.

Ternyata, acara tersebut diinisiasi oleh Wakil Ketua Umum Partai Golkar Fadel Muhammad. Dalam sambutannya, Fadel awalnya mengaku kalau acara tersebut dibuat sebagai acara kejutan, namun sayangnya sudah bocor lebih dulu dan diketahui oleh Ical sejak kemarin.

"Semula acaranya surprise party, mau buat surprise buat Bang Ical sebagai ketum kemarin. Eh ternyata acara sudah bocor duluan, beliau sudah tahu, jadi tidak surprise lagi," ujar Fadel.

Mewakili Ical, sang istri Tatty Bakrie turut menyampaikan rasa terima kasihnya atas perayaan ulang tahun yang digelar oleh para kerabat terdekatnya.

"Saya pribadi mengucapkan terima kasih yang besar yang diberikan kepada Ical, doa, kiriman bunga, sehingga sampai saat ini rumah tangga dan keluarga kami penuh dengan kehangatan," kata Tatty.

Ical lahir di Jakarta pada 15 November 1946. Ia menjabat sebagai Ketum Partai Golkar sejak 9 Oktober 2009. Sebelum menjadi Ketua Umum Golkar dirinya juga tercatat pernah menjabat sebagai Ketua Kamar Dagang Indonesia dan Ketua Pelajar Islan Indonesia saat masih remaja. Ia juga dua kali menjadi menteri era Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono, yakni Menko Kesra dan Menko Perekonomian. (Sss)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya