Jokowi Bahas Antisipasi Longsor Sepulang dari Banjarnegara

Presiden Jokowi mengimbau seluruh pihak untuk mewaspadai daerah-daerah di Indonesia yang rawan bencana longsor.

oleh Andi Muttya Keteng diperbarui 14 Des 2014, 10:33 WIB
Diterbitkan 14 Des 2014, 10:33 WIB
Jokowi 5
(Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Jokowi mengimbau seluruh pihak untuk mewaspadai daerah-daerah di Indonesia yang rawan bencana longsor. Menurut dia, kewaspadaan ini penting demi mengantisipasi dan mencegah jatuhnya korban jiwa.

"Semuanya kita harus waspada, nggak cuma 1, 2, 3, 4, 5 titik," ucap Jokowi di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Minggu (14/12/2014).

Terutama, lanjut mantan Gubernur DKI Jakarta itu, daerah-daerah di Pulau Jawa yang sebagian besar memang rawan terkena bencana tanah longsor. Seperti di Jawa Tengah dan Jawa Timur yang merupakan daerah dataran atau berbukit. Yang lokasinya yang berada di daerah lembah sungai yang berpotensi diterjang batuan dan banjir.

"Ratusan titik di tanah air yang rawan longsor, terutama di Pulau Jawa," tutur Jokowi.

Mengenai langkah antisipasi bencana longsor yang akan dilakukan pemerintah terhadap titik-titik rawan tersebut, Presiden Jokowi mengatakan, akan membahasnya bersama menteri terkait nanti sepulangnya dari Banjarnegara.

"Nanti kita rapatkan setelah dari lapangan (Banjarnegara)," ujar Jokowi.

Sekitar pukul 07.00 WIB, Jokowi yang mengenakan kemeja putih dan Ibu Negara Iriana dengan pakaian senada bertolak ke Banjarnegara menggunakan pesawat jenis Cessna CN-295 berkapasitas 28 orang. Dalam kunjungan kerja ini, Jokowi hanya Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto. Sementara menteri terkait telah lebih dulu berada di lokasi longsor. (Ndy/Mut)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya