Aksi Dramatis Ibu Selamatkan Anaknya di Bendungan Polor Jakbar

Jasad Muharyati (41) yang hilang setelah terseret derasnya arus air di Bendungan Polor, Angke, Jakarta Barat akhirnya ditemukan.

oleh Audrey Santoso diperbarui 26 Mar 2015, 18:38 WIB
Diterbitkan 26 Mar 2015, 18:38 WIB
ilustrasi tenggelam
ilustrasi tenggelam

Liputan6.com, Jakarta - Jasad Muharyati (41), ibu yang hilang setelah terseret derasnya arus air di Bendungan Polor, Angke, Jakarta Barat, ditemukan mengapung di sekitar 2 kilometer dari lokasi tenggelam. Jenazah Muharyati ditemukan usai tim gabungan Polri dan Basarnas mencari selama 50 jam.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Martinus Sitompul mengatakan, jenazah ibu malang itu ditemukan dengan kondisi membengkak dan kulit mulai mengelupas.

"Sudah ditemukan mayat seorang ibu yang jatuh di Kali Angke, setelah 50 jam mencari. Tim gabungan baik dari Polri maupun tim Tagana, yang memang melakukan kegiatan-kegiatan untuk SAR menemukan jasad ibu ini di daerah Kembangan, jaraknya 2 kilometer dari lokasi ibu tersebut jatuh dengan anaknya," ujar Martinus di Mapolda Metro Jaya, Kamis (26/3/2015).

Martinus menjelaskan, peristiwa nahas itu bermula ketika Muharyati berboncengan motor dengan anaknya Fahri (4) di Bendungan Polor pada Selasa 24 Maret.

Di tengah perjalanan, kata dia, motor yang dikendarai terpeleset dan jatuh sehingga bocah kecil itu terlempar ke dalam bendungan. Muharyati spontan menyelamatkan nyawa buah hatinya, meski ia sendiri tak dapat berenang.

"Karena anaknya jatuh, jadi dia langsung menolong anaknya. Motornya nggak diurusin. Akhirnya emak dan anaknya terseret arus, nggak bisa tertolong lagi," ujar saksi mata Nur Hasan, Selasa 24 Maret.

Sedangkan jasad Fahri sudah ditemukan lebih dulu, tidak lama ibu berumur 41 tahun itu hanyut di Bendungan Polor. (Rmn/Mut)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya