Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atauĀ Ahok mempercepat pembangunan infrastruktur di ibu kota. Setelah Light Rail Transit (LRT), Ahok akan membangun jalan tambahan di Jembatan Semanggi.
Saat ini jembatanĀ Semanggi berbentuk angka 8. Warga dari Jalan Gatot Subroto dari arah Kuningan menuju Jalan Sudirman ke arah Bundaran Hotel Indonesia harus melalui jembatan dulu baru berbelok ke kiri. Dengan adanya jalan baru ini, warga langsung berbelok sebelum naik ke jembatan.
Hal yang sama juga berlaku pada warga dari arah Slipi menuju Senayan. Pengendara yang sebelumnya harus melalui jembatan baru berbelok ke kiri tidak perlu lagi melakukan itu.
"Semanggi itu kan macet nih. Di kupingnya huruf 8 itu, saya ingin bikin luarnya, supaya kita enggak usah muter di dalam, langsung saja belok kiri, muter ada jalan layang dua," jelas Ahok di Balaikota, Rabu (1/7/2015).
Ahok memperkirakan dana yang dibutuhkan untuk membangun 2 jalan layang itu sekitar Rp 500 miliar. Dana itu didapat dari hasil kewajiban para pengembang setelah mereka membangun proyek mereka masing-masing.
"Saya sudah ngomong ke pengembang, beberapa sudah ada yang tertarik, salah satunya Agung Sedayu Grup. Saya sudah sampaikan pada mereka, jadi tinggal kontraktor menghitung berapa," lanjut dia.
Saat ini, Ahok sedang meminta desain rinci terkait proyek pembangunan ini. Kalau sudah sepakat, pembangunan bisa dimulai tahun depan.
Ahok juga yakin, pembangunan ini tidak akan mengganggu proyek Mass Rapid Transit yang berada di lokasi yang sama.
"Enggak dong, kan di atas ini layang, layang kan ambil pinggirnya. Kira-kira dia bukan bikin di atas nya, sejajar dengan jalan layang tol dalam kota saja, lebih tinggi sedikit," pungkas Ahok. (Ali/Yus)
Tekan Kemacetan, Jalur Baru Jembatan Semanggi Akan Dibangun
Ahok memperkirakan dana yang dibutuhkan untuk membangun 2 jalan layang itu sekitar Rp 500 miliar.
Diperbarui 01 Jul 2015, 18:10 WIBDiterbitkan 01 Jul 2015, 18:10 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Atur Putusan, Ketua PN Jaksel Diduga Terima Suap Rp 60 Miliar
Deretan Mobil Mewah yang Disita Kejagung Terkait Suap di PN Jakpus: Mulai Ferrari hingga Lexus
Legislator Minta Pemprov DKI Evaluasi Sejumlah Proyek Pembangunan: Sangat Mengganggu Lalu Lintas
Mobil BR-V yang Lawan Arah di Tol Diduga Bawa Muatan Rokok Tanpa Izin Cukai
Dukcapil Ingatkan Pendatang Baru di Jakarta Harus Punya Surat Pindah
KPK Akan Panggil Ridwan Kamil Terkait Kasus Bank BJB
Dedi Mulyadi soal Kasus Perkosaan oleh Dokter PPDS: Hukuman Harus Tegas Agar Tidak Terulang
Kejagung Tetapkan Ketua PN Jaksel Sebagai Tersangka Dugaan Suap Perkara
Prabowo dan El Sisi Teken Penguatan Kemitraan Strategis RI-Mesir
Minggu Palma 2025: Makna, Tradisi, dan Pekan yang Suci
Cara Cek NISN Online untuk Cairkan Dana PIP: Panduan Lengkap & Mudah
Kunjungi Istana Al Ittihadiya Mesir, Prabowo Disambut Langsung Presiden El-Sisi