Sniper Cantik Brimob Yogya Ini Ternyata Model dan Masih Single

Karena masih di kepolisian maka setiap penampilannya di catwalk selalu disebutkan nama dan kesatuannya di Polri.

oleh Yanuar H diperbarui 09 Sep 2015, 11:38 WIB
Diterbitkan 09 Sep 2015, 11:38 WIB
Sniper Cantik Yogya Ternyata Model dan Masih Single
Bripda Adri Chroin Ade Oktami, sniper cantik dari Brimob Yogyakarta. (Liputan6.com/Fathi Mahmud)

Liputan6.com, Sleman - Siapa sangka jika polisi wanita (Polwan) dari Satbrimob Polda DIY ini pernah tampil sebagai model. Tinggi badan 163 cm dan berat 55 kg membuat Bripda Adri Chroin Ade Oktami pantas menyandang profesi itu.

Namun saat gemulai langkahnya di catwalk selesai, perempuan ini dapat mematikan saat menembak. Jagonya menembak pun sudah dibuktikan dalam beberapa kesempatan salah satunya saat HUT Polwan ke 67 di gedung Trimurti Prambanan, Sleman, Jumat 4 September 2015.

Bripda Adri mengaku terakhir kali berlenggak lenggok di catwalk tahun 2013. Menggunakan busana batik dirinya disaksikan ratusan pasang mata berjalan di panggung.

Karena masih di kepolisian maka setiap penampilannya di catwalk selalu disebutkan nama dan kesatuannya di polri.

"Terakhir kali di Sheraton, terakhir tampil ya pakai busana batik. Waktu itu karena sudah di Polri, maka pihak hotel saya minta untuk lapor ke komandan saya. Jadi setiap penampilan saya, disebutkan nama dan kesatuan. Itu tahun 2013," ujar Adri di Mako Brimob Baciro Selasa 8 September 2015.

Adri mengaku bisa ikut menjadi model dan berlenggak lenggok di catwalk karena diajari kakaknya yang berprofesi sebagai model. Sang kakak pun sering mengajaknya ikut acara modelling. 

"Saya 3 bersaudara. Saya nomor dua perempuan semua. Adik saya juga anggota Polwan, sekarang tugas di Polsek Piyungan," ujarnya.

Adri siap jika menerima undangan modelling untuk peragaan busana. Namun harus menyesuaikan penampilannya saat ini yang sudah berhijab.

Single dan Istiqomah

Bripda Adri menceritakan, jika keputusan berhijab akan dilakukan secara istiqomah dan tidak lagi melepas hijabnya.

"InsyaAllah istiqomah. Dulu kan pas sekolah itu masih buka tutup. Saat masuk Polri kalo di kantor buka jilbabnya. Tapi kalo sudah diluar ya pakai. Karena sudah ada TR (surat telegram rahasia) boleh pakai jilbab, ya langsung kita manfaatkan kesempatan itu. Seperti pesan bajunya, kan jaitannya beda," ujarnya.

Perempuan yang Januari mendatang akan naik pangkat ini selalu bekerja profesional dan mengesampingkan statusnya yang masih single. Sebagai anggota yang cantik tentu selalu mendapat godaan dari laki laki baik saat bertugas maupun di luar tugas.

Namun tugas pokok sebagai anggota Polri akan selalu dijunjungnya ditengah sanjungan ataupun godaan itu.

"Masih single. Ya. Terserah nanti dikasih sama Allah. Yang penting bisa jadi imam buat saya," tutur sniper cantik itu dengan senyum. (Tnt/Mut)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya