Liputan6.com, Palu - Pemerintah Kota dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Palu, Sulawesi Tengah, membagikan Kartu Indonesia Sehat (KIS) kepada 9.000 warga berekonomi lemah di Auditorium kantor Wali Kota Palu, Kamis 1 Oktober 2015. Pembagian KIS ini merupakan tahap awal dan akan terus berlanjut, sehingga seluruh warga kurang mampu bisa mendapatkannya.
Kepala BPJS Kesehatan Palu Greisthy EL Borotoding mengatakan, keberadaan KIS menjamin dan memastikan masyarakat kurang mampu untuk mendapat manfaat pelayanan kesehatan seperti yang dilaksanakan melalui Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan.
Bahkan lebih dari itu, lanjut dia, secara bertahap cakupan peserta akan diperluas meliputi penyandang masalah kesejahteraan sosial dan bayi yang lahir dari penerima bantuan iuran yang selama ini tidak dijamin.
"KIS memberikan tambahan manfaat, layanan preventif, promotif, dan deteksi dini yang akan dilaksanakan secara lebih intensif dan terintegrasi. KIS juga memberikan jaminan bahwa pelayanan oleh fasilitas kesehatan tidak membedakan peserta berdasarkan status sosial," imbuh Greisthy.
Sekretaris Kota (Sekkot) Palu Aminuddin Atjo menambahkan, dengan adanya KIS, masyarakat yang berhak mendapatkan pelayanan kesehatan akan merasakan manfaat yang sangat besar. Pelayanan yang diberikan saat menggunakan KIS di rumah sakit ataupun di puskesmas gratis.
"Untuk penyelenggara program dari KIS adalah BPJS Kesehatan. Jadi layanan kesehatan bagi pasien pemegang kartu lain yang dikeluarkan BPJS berlangsung seperti biasa dengan manfaat yang sama dengan pemegang KIS," jelas dia.
Aminuddin mengatakan, 9.000 warga yang dalam tahap awal ini menerima KIS tersebar dari 8 kecamatan di Palu. Mereka berhak menerima KIS setelah dilakukan pendataan oleh instansi terkait.
"Jadi pendataan dilakukan untuk mengetahui, apakah warga a atau b bisa memerika KIS atau tidak. Karena kalau tidak sesuai maka tidak akan diberikan. Contohnya, kalau warga a berkehidupan layak dan sangat mapan jelas tidak bisa diberikan KIS," tandas Aminuddin.
Setelah pembagian ini, pihak Pemkot dan BPJS akan kembali mendata warga kurang mampu agar semua mendapatkan KIS. (Mvi/Ali)
9.000 Warga Palu Terima Kartu Indonesia Sehat
Mereka berhak menerima KIS setelah dilakukan pendataan oleh instansi terkait.
diperbarui 02 Okt 2015, 06:37 WIBDiterbitkan 02 Okt 2015, 06:37 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Rabu 25 Desember 2024
Kronologi Aparat Kodim Dompu Ciduk Bandar dan Kurir Sabu
Elite PDIP Kompak Pakai Baju Serba Hitam Saat Sikapi Penetapan Tersangka Hasto
Cerita Haru Pramugari Taubat 3 Hari sebelum Meninggal, Kisah Nyata Jemaah Pengajian UAH
Kronologi Janda Dibunuh Pacar karena Hamil dan Minta Dinikahi
Pimpinan DPRD Dompu Baru Dilantik setelah 3 Bulan Kosong
Bolehkah Minta Doa ke Orang Sholeh? Ini Kata Ustadz Khalid Basalamah dan Buya Yahya
Viral Video Mesum Oknum Perwira Polres Maros, Dilakukan Dengan 2 Wanita Berbeda
Ucapkan Selamat Natal 2024, Pj Gubernur Jakarta: Semoga Lancar dan Penuh Kebahagiaan
Jelang Libur Nataru, Menteri Kehutanan Cek Kesiapan Taman Nasional dan Wisata Alam
Masjid Menara Kudus Jejak Sejarah dan Keagungan Arsitektur Islam di Jawa
Bangkai Paus Dapat Meledak, Ini Alasannya