Usai Putusan Golkar, JK-Ical Terlihat Mesra di Acara MKGR

Saat memberi sambutan, keduanya pun menunjukkan kemesraan mereka.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 30 Okt 2015, 23:14 WIB
Diterbitkan 30 Okt 2015, 23:14 WIB
20150818-Wapres JK Hadiri Peringatan Hari Konstitusi di Gedung MPR-Jakarta
Wapres Jusuf Kalla (JK) memberi sambutan pada peringatan Hari Konstitusi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (18/8). Dalam kesempatan itu, JK juga membuka grand final lomba cerdas cermat yang diselenggarakan MPR. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Kemesraan Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK dengan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie atau Ical kembali terlihat. Kali ini, keduanya tampak mesra di acara pengukuhan pengurus DPP Ormas Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan.

Mantan Ketua Umum Partai Golkar itu beserta Ical masuk bersamaan ke tempat acara. Keduanya duduk di kursi terdepan dan saling berdampingan. JK mengenakan batik lengan panjang, sedangkan Ical memakai stelan jas kuning Partai Golkar.

Saat memberi sambutan, keduanya pun menunjukkan kemesraan mereka. Ical menyebut JK tak hanya sebagai wakil presiden. Ical lebih senang menyebut JK sebagai ketua umum ke-6 Partai Golkar.

"Yang saya hormati, Bapak Wakil Presiden Bapak Jusuf Kalla. Pak JK ini juga sebagai ketua umum Golkar ke-6," kata Ical, Jumat (30/10/2015) malam.


Pernyataan Ical disambut JK. Wapres membuka sambutan dengan menyebut Ical sebagai pengganti dirinya di partai berlambang pohon beringin ini.

"Yang saya hormati, Ketua Umum Partai Golkar, Bapak Aburizal Bakrie, ini penerus saya sebagai Ketua Golkar," kata JK.

Kebersamaan JK dan Ical kembali terlihat, setelah Menkumham Yasonna H Laolly memutuskan Golkar kubu Ical dinyatakan resmi. Dengan keputusan ini, Golkar kubu Agung Laksono sudah tidak berlaku lagi. Hal ini menyusul keputusan kasasi di Mahkamah Agung beberapa pekan lalu. (Rmn/Ans)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya