Dukungan Parpol Menguat, PPP Susul PAN Siratkan Usung Duet Ganjar-Erick

Nama Ganjar Pranowo dan Eric Thohir terus digadang-gadang dipasangkan di Pilpres 2024. Setelah PAN, kini giliran PPP yang menyiratkan dukungannya kepada dua tokoh nasional tersebut.

oleh Liputan6.com diperbarui 27 Feb 2023, 19:53 WIB
Diterbitkan 27 Feb 2023, 13:54 WIB
Jokowi, Erick Tohir, dan Ganjar Pranowo saat menghadiri CFD di Solo (Instagram/@erickthohir)
Jokowi, Erick Tohir, dan Ganjar Pranowo saat menghadiri CFD di Solo (Instagram/@erickthohir)

Liputan6.com, Jakarta - Dukungan kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir sebagai pasangan Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang terus berdatangan.

Setelah Partai Amanat Nasional (PAN), kini giliran Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang menyiratkan dukungannya kepada duet Ganjar-Erick untuk bertarung di 2024.

Wakil Ketua Umum (Waketum) PPP, Arsul Sani mengatakan, dua sosok pemimpin tersebut juga masuk radar partai belambang Kakbah dalam bursa Capres-Cawapres 2024.

Apalagi kader PPP dari berbagai daerah juga menyuarakan hal yang sama, yakni menginginkan duet Ganja-Erick untuk melanjutkan kepemimpinan Indonesia.

“(Ganjar Pranowo dan Erick Thohir) sosok-sosok potensial yang oleh jajaran PPP di berbagai daerah disuarakan sebagai bacapres dan bacawapres," kata Arsul, Senin (27/2/2023).

Anggota DPR RI dapil Jawa Tengah (Jateng) 10 ini menjelaskan, duet Ganjar Pranowo dan Erick Thohir sangat berpotensi diusung di Pilpres mendatang. Keduanya memiliki pengalaman dan elektabilitas yang dibutuhkan untuk mengikuti kontestasi demokrasi.

Seperti diketahui, Ganjar Pranowo merupakan Gubernur Jateng dua periode. Sedangkan Erick Thohir adalah salah satu menteri terbaik dan andalan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kabinet Indonesia Maju.

"Nama GP (Ganjar Pranowo) dan ET (Erick Thohir) sendiri adalah nama-nama yang juga populer sebagai sosok-sosok potensial,” ujar Arsul.

Terakhir ia, mengatakan bahwa Koalisi Indonesia Bersatu yang meliputi PAN, PPP, dan Partai Golkar akan mempertimbangkan usulan untuk mengusung kandidat duet Ganjar-Erick. Hal ini mengingat pengusungan capres dan cawapres akan melalui mekanisme kesepakatan bersama di dalam forum musyawarah KIB.

"Paslon ini nantinya bisa dibawa ke forum musyawarah KIB bersama PG (Partai Golkar) dan PPP," pungkas Arsul.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Erick Punya Kedekatan Emosional dengan PPP

Kedatangan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dalam peringatan harlah ke-50 Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Cilegon, Banten, Sabtu (28/1) disambut hangat (Istimewa)
Kedatangan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dalam peringatan harlah ke-50 Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Cilegon, Banten, Sabtu (28/1) disambut hangat (Istimewa)

Ketua DPP PPP Achmad Baidowi alias Awiek juga mengakui bahwa nama Ganjar Pranowo dan Erick Thohir berpeluang diusung partainya di Pilpres 2024 mendatang. Hal ini berdasarkan masukan-masukan dari kader di daerah.

"Ya nanti kita padukan. Tentu selain itu ada tokoh-tokoh lain, itu akan kita padukan dan putuskan sesuai mekanisme internal," ujar Awiek di Jakarta, Senin, (27/2/2023).

Awik mengatakan, Erick Thohir punya kedekatan emosional dengan PPP. Bahkan Erick rajin hadir dalam beberapa acara PPP.

"Khusus nama Pak Erick Tohir memang PPP juga dalam beberapa kesempatan menghadirkan Pak Erick Thohir untuk menyapa kader PPP. Ya ada semacam kedekatan emosional," ujar Awiek.

Sementara, Ganjar merupakan salah nama yang rajin diusulkan oleh pengurus PPP di daerah sebagai calon presiden. Meski begitu, duet tersebut belum menjadi keputusan resmi partai.

"Ya nama Pak Ganjar kan juga disebut di internal PPP dan di beberapa DPW," ujar Awiek.

Menurutnya, peluang memadukan Ganjar dan Erick terbuka. Awiek yakin akan ada kesamaan di internal Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) maupun koalisi lain.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya