VIDEO: Eks TKI Dirikan Sekolah, Pondok Pesantren dan Panti Asuhan

Sejumlah mantan TKI yang bekerja di Taiwan mendirikan yayasan pendidikan, pondok pesantren, hingga panti asuhan di Banyuwangi.

oleh Liputan6 diperbarui 17 Feb 2016, 13:54 WIB
Diterbitkan 17 Feb 2016, 13:54 WIB
VIDEO: Sejumlah Eks TKI Ini Dirikan Lembaga Sosial dan Pendidikan
Sejumlah mantan TKI asal Taiwan mendirikan yayasan pendidikan, pesantren, hingga panti asuhan di Banyuwangi.

Liputan6.com, Banyuwangi - Sejumlah mantan TKI yang bekerja di Taiwan mendirikan yayasan pendidikan, pesantren, hingga panti asuhan, bagi anak-anak yatim piatu di Banyuwangi, Jawa Timur.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Rabu (17/2/2016), menempati tanah wakaf seluas 6.500 meter persegi di Desa Tampo, Cluring, Banyuwangi, Jawa Timur, sebuah sekolah menengah pertama dan pondok pesantren, serta panti asuhan untuk yatim piatu tersebut didirikan.

Para siswanya berasal dari berbagai daerah di Indonesia dan tinggal di asrama.

Bagi para mantan TKI, tidak mudah mendirikan lembaga sosial dan pendidikan, sekaligus merangkap menjadi pengajar. Sebab, selain butuh penyesuaian, mereka juga harus belajar banyak agar lembaga pendidikan yang mereka buat bisa berprestasi dan bersaing dengan lembaga pendidikan lain.

Pendirian yayasan, panti asuhan, dan sekolah itu sekaligus sebagai upaya mengubah stigma buruk pada para TKI, yang dinilai jarang berhasil dan memiliki sumber daya terbatas.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya