Ketua MPR: Pondok Pesantren Diharapkan Antar Santrinya Jadi Kaya

Pada masa lalu, pondok pesantren memiliki jasa besar dalam pergulatan meraih kemerdekaan Indonesia.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 21 Mei 2016, 23:44 WIB
Diterbitkan 21 Mei 2016, 23:44 WIB
20160521-Ketua-MPR-Zulkifli-Hasan-Nganjuk1
Ketua MPR Zulkifli Hasan saat memberikan sambutan di depan ratusan santri. (Liputan6.com/Nanda Perdana Putra)

Liputan6.com, Nganjuk - Ketua MPRZulkifli Hasan berharap setiap pondok pesantren di nusantara dapat mencetak generasi unggulan. Sebab pada masa lalu, pondok pesantren memiliki jasa besar dalam pergulatan meraih kemerdekaan Indonesia.

"Pondok pesantren pada zaman setelah kemerdekaan luar biasa. Pondok pesantren juga berhasil mengantar kita merdeka. Ya kita harap sekarang pondok pesantren perannya mampu mengantar anak-anaknya menjadi orang kaya," kata Zulkifli usai menghadiri sosialisasi 4 pilar MPR di Pondok Pesantren Ar Roudhotul Ilmiah, Kertosono, Nganjuk, Jawa Timur, Sabtu (21/5/2016).

Zulkifli menjelaskan maksud membawa para santri menjadi mampu dan kaya. Selain kaya materil, santri harus kaya akan ilmu. Sebab, dengan pengetahuan, para santri dapat menguasai perekonomian. 

"Pesantren harus mengantar anak-anaknya menguasai ilmu pengetahuan dan mengantar anak-anak kita menguasai ekonomi. 2 Hal itu tantangannya sekarang," imbuh dia.

Mantan Menteri Kehutanan itu mengakui, dalam mencetak generasi muda yang dapat diandalkan, tentu penuh dengan hambatan. Dia meminta agar setiap pesantren dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman, terutama dalam hal keilmuan.

"Dulu tantangannya bagaimana Indonesia merdeka. Sekarang tantangannya bagaimana anak-anak kita menguasai ilmu pengetahuam dan teknologi dan menguasai ekonomi. 2 Itu tantangannya. Pesantren harus mengikuti perkembangan zaman ya. Tidak boleh tidak. Zaman demokrasi sekarang zaman persaingan," jelas Zulkifli.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya