Terminal Pulogebang Baru Hadapi Puncak Arus Balik Hari Ini

Tercatat jumlah pemudik yang datang merupakan yang tertinggi dibanding hari sebelumnya.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 11 Jul 2016, 15:16 WIB
Diterbitkan 11 Jul 2016, 15:16 WIB
2foto-terminal-140116b.jpg
Terminal yang dibangun pada tahun 2010 itu memakan biaya sebesar Rp 448.642.675.842. Rencananya terminal Pulo Gebang akan efektif beroperasi pada tahun 2015 (Liputan6.com/Panji Diksana).

Liputan6.com, Jakarta - Kepadatan arus balik masih terjadi di beberapa terminal di Jakarta. Namun, Terminal Bus Pulogebang, Jakarta Timur justru baru merasakan puncak arus balik hari ini.

Penanggung Jawab Area Kedatangan Terminal Pulogebang, Bambang Dwi, mengatakan penumpang yang tiba saat ini mencapai 366 orang. Jumlah ini jauh lebih tinggi dibanding hari sebelumnya.

"Hari ini ada 366 orang penumpang yang datang sampai pukul 11.00 WIB. Itu dari 24 unit bus yang tiba," kata Bambang di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur, Senin (11/7/2016).

Hari ini bisa dikatakan menjadi puncak arus balik. Tercatat jumlah pemudik yang datang merupakan yang tertinggi dibanding hari sebelumnya.

"Pada H+2 penumpang yang tiba berjumlah 222 orang dan H+3 kemarin jumlahnya menurun menjadi 209 orang saja," imbuh dia.

Para penumpang juga tidak semua turun di Terminal Pulogebang. Sebagian penumpang memilih untuk turun di Terminal Pulogadung, Rawamangun, atau Kalideres.

"Yang sampai sini jadi tinggal belasan saja. Lagi pula kedatangan bus lebih banyak dini hari dan pagi. Jadi kalau siang tidak begitu terlihat," ucap Bambang.

Seorang penumpang, Fajar (26) mengatakan, dirinya sengaja memilih kembali ke Jakarta setelah masa libur lebaran selesai. Selain menghindari kemacetan, waktu dirasa lebih longgar karena bisa istirahat.

"Lagipula saya juga masih libur hari ini. Kalau pulang sekarang kan masih bisa istirahat di rumah, besok baru kerja seperti biasa," ucap pria asal Solo, Jawa Tengah, itu.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya