Penyeimbang Pemerintah, Demokrat Serahkan Reshuffle ke Jokowi

Agus menilai, perekonomian Indonesia belum membaik. Pendapatan di berbagai sektor masih sangat minim.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 26 Jul 2016, 18:53 WIB
Diterbitkan 26 Jul 2016, 18:53 WIB
Wakil Ketua DPR Agus Hermanto
Wakil Ketua DPR Agus Hermanto

Liputan6.com, Jakarta - Politikus Partai Demokrat Agus Hermanto mengatakan, partainya menyerahkan perombakan kabinet atau reshuffle Kabinet Kerja Jilid II kepada Presiden Jokowi. Hal itu karena partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai penyeimbang pemerintah.

"Ini adalah kewenangan presiden karena sistem kabinet kita adalah sistem presidensial sehingga seluruh pembantu presiden, termasuk menteri ini yang menentukan adalah presiden," ujar Agus di Kompleks Parlemen Senayan Jakarta, Selasa (26/7/2016).

Wakil Ketua DPR ini mengatakan, sebagai penyeimbang pemerintah, maka partainya akan mendukung kebijakan apapun yang memang baik untuk rakyat. Tetapi jika bertentangan dengan kebijakan rakyat, Partai Demokrat akan mengkritisi.

"Sekali lagi, Demokrat di luar pemerintahan, namun Demokrat selalu memberikan solusi apabila pemerintah memang tidak sesuai dengan kehendak rakyat dan tidak sesuai dengan roadmap atau falsafah Demokrat," kata dia.

Dia menilai, perekonomian Indonesia belum membaik. Pendapatan di berbagai sektor masih sangat minim. Kinerja menteri di bidang perekonomian belum maksimal.

"Ekonomi kita udah beratkan masyarakat dan kita ketahui bahwa pada problemnya daya beli masyarakat menengah ke bawah sekarang turun sehingga sebabkan kecuraman penurunan ekonomi," ucap Agus.

Agus menilai, seharusnya para menteri ditempatkan sesuai dengan kemampuannya. Sehingga kalau pun reshuffle, haruslah dilihat terlebih dahulu kemampuan orang tersebut, jangan sampai salah menempatkan orang.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya