Basarnas Identifikasi 19 Korban Hilang Banjir Bandang Garut

Mereka dilaporkan hilang dalam peristiwa banjir bandang luapan Sungai Cimanuk di Kabupaten Garut, Jawa Barat.

oleh Liputan6 diperbarui 30 Sep 2016, 01:07 WIB
Diterbitkan 30 Sep 2016, 01:07 WIB
20160922- Banjir Bandang Kampung Cimacan Garut-Jawa Barat
Sisa puing bangunan rumah roboh akibat diterjang banjir bandang aliran Sungai Ciamanuk di Kampung Cimacan, Kecamatan Tarogong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Kamis (22/9). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Bandung - Badan SAR Nasional (Basarnas) Bandung mengidentifikasi 19 warga yang dilaporkan hilang dalam peristiwa banjir bandang luapan Sungai Cimanuk di Kabupaten Garut, Jawa Barat.

"Data sementara yang masih dalam pencarian di Posko Tanggap Darurat sejumlah 19 orang," ucap Humas dan Protokoler Basarnas Bandung Joshua, Kamis malam, 29 September 2016, seperti dilansir Antara.

Bencana banjir bandang luapan Sungai Cimanuk itu merendam permukiman penduduk. Terparah di Kampung Paris dan Cimacan, Kecamatan Tarogong Kidul, serta Kampung Renggangis, Kecamatan Garut Kota.

Selain menyebabkan korban hilang, tim pencarian gabungan juga menemukan 34 orang meninggal dunia akibat banjir bandang tersebut.

Selain korban jiwa, banjir bandang telah menyebabkan kerusakan permukiman penduduk, fasilitas umum, sekolah dan peralatan kesehatan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dokter Slamet, Garut.

Tim gabungan masih mencari korban banjir yang hilang sampai batas yang ditentukan, yakni 3 Oktober 2016.

Berikut identitas korban banjir bandang Garut yang dilaporkan hilang:

1. Lena Agustina (18) perempuan warga Asrama Lapang Paris

2. Ano (60) laki-laki warga Kampung Cimacan

3. Feri (40) laki-laki warga Kampung Cimacan

4. Eneng (12) perempuan warga Kampung Cimacan

5. Kokom (35) perempuan warga Kampung Cimacan

6. Anak dari Ny Mimin (3) warga Kampung Cimacan

7. Supri (40) laki-laki warga Kampung Cimacan

8. Etoy (12) laki-laki warga Kampung Cimacan

9. Anak dari Supri (3) warga Kampung Cimacan

10. Endan (45) laki-laki warga Sukamukti, Kecamatan Garut Kota

11. Aah (60) perempuan warga Tajuk Terminal

12. Ira (17) perempuan warga Lapangan Paris

13. Euis (35) perempuan warga Lapangan Paris

14. Novi (14) perempuan warga Lapangan Paris

15. Ane (35) perempuan warga Sukamukti, Garut Kota

16. Sri Lestiawati (44) perempuan warga Lapangan Paris

17. Tania (10) perempuan warga Lapangan Paris

18. Suryaman (70) laki-laki warga Lapangan Paris, dan

19. Kalea (2) warga Kampung Lapangan Paris.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya