Liputan6.com, Jakarta PT Jasa Marga Jakarta-Cikampek Cabang Bekasi, Jawa Barat terus memantau perbaikanĀ Jembatan Cisomang Jalan Tol Purbaleunyi Km 100+700 yang dijadwalkan selesai dalam waktu tiga bulan. Perbaikan itu guna memperkuat penyangga jembatan yang bergeser beberapa waktu lalu.
"Perbaikan itu guna memperkuat penyangga jembatan agar tidak geser, untuk itu dilakukan grouting pada pilar pertama dan dua," ucap Assistant Vice President Corporate Communication PT Jasa Marga, Dwimawan Heru Santoso di Kabupaten Bekasi, Sabtu (31/12/2016) seperti dilansir Antara.
Dalam perbaikan tersebut, Jasa Marga menggunakan sistem empat tahap yang dimaksud agar penggangga jembatan dapat berdiri kokoh kembali.
Pada tahapan grouting ini berfungsi untuk mengisi celah retakan pada struktur pilar menggunakan material khusus untuk mencegah retakan semakin lebar dan melindungi tulangan pilar dari korosi.
Kemudian dilanjutkan proses kedua yaitu wrapping menggunakan material Fiber Reinforced Polymer (FRP).
Yang sudah terpasang di pilar nol dan saat ini sedang dipersiapkan pemasangan FRP di pilar pertama maupun kedua.
Selain itu, Jasa Marga sedang menyiapkan pekerjaan strutting yaitu memasang rangka baja yang menghubungkan dasar pilar kedua dan tiga.
Serta pekerjaan rekayasa sungaiĀ Cisomang yang mengalir di antara pilar kedua dan tiga untuk mencegah air sungai meresap ke bawah pondasi jembatan.
Bila ini tidak dilakukan maka akan terjadi pergeseran ataupun pengikisan pondasi yang disebabkan oleh aliran sungai yang cukup deras.
Ia menambahkan pada tahap akhir pemasangan boredpile. Jasa Marga, sedang menyiapkan jalan kerja.
"Dalam beberapa hari ke depan alat bor dan material pondasi boredpile akan dimobilisasi ke lokasi pekerjaan," kata Heru.
Ini dilakukan sebagai bentuk antisipasi bila terjadi sesuatu masalah tanpa disadari. Mengingat pada bulan Desember ini curah hujan cukup tinggi.
Petugas juga akan terus melakukan pengukuran tiang setiap satu bulan sekali yang berfungsi untuk memantau bahwa penyangga jembatan tidak lagi bergeser.
Dia menjelaskan, pada keempat tahapan itu, perlu dilakukan agar pondasi tiang penyangga tidak mudah geser maupun roboh.
Menurut dia, bergesernya penyangga ini serta merta bukan dikarenakan kecerobohan saat dilakukan pembangunan. Hal itu, lanjut dia, merupakan faktor alam.
"Dikarenakan pergeseran yang terjadi akibat pengikisan oleh aliran air sungai," ujar Heru.
Untuk itu, pengguna jalan diminta terus berhati-hati jika ingin melewati Jembatan Cisomang. Dan hanya kendaraan pribadi yang dapat melewatinya.
Begini Tahapan Perbaikan Jembatan Cisomang
Perbaikan Jembatan Cisomang dijadwalkan selesai dalam waktu tiga bulan.
Diperbarui 01 Jan 2017, 03:02 WIBDiterbitkan 01 Jan 2017, 03:02 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tak Ada Cuaca Ekstrem, Bandara Soetta Pastikan Penerbangan Lancar di Puncak Arus Mudik
Berhemat, Honda Produksi Mobil Listrik Pakai Robot dan AI
Mudik Gratis BUMN Antar 106 Ribu Orang Pulang Kampung, Erick Thohir Ungkap Pesan Presiden
Tusuk Sate Berbumbu Tanpa Daging, Menu Unik untuk yang Takut Gendut
Terdampak Gempa Myanmar, Gedung Pencakar Langit di Thailand Ambruk
Selain Jadi Komut BTN, Suryo Utomo juga Duduki Posisi Komisaris SMI
Prabowo Ungkap Banyak Pemimpin Dunia Ingin Contoh Program MBG dari Indonesia
Spesifikasi Poco F7 Pro: Punya Snapdragon 8 Gen 3 dan HyperCharge 90W
Masjid Ramah Pemudik, Kemenag: Tak Perlu Mewah yang Penting Nyaman
Cegah Penipuan, Masyarakat Diminta Tukar Uang Lebaran di Lembaga Resmi
Manchester United Temukan Penerus Sempurna Bruno Fernandes, Juga Berasal dari Sporting CP
65 Kata-Kata Motivasi Belajar Singkat yang Menginspirasi