Banjir Terjang 2 Desa di Garut Saat Tengah Malam

Banjir yang melanda Kampung Cilegong, Desa Sukalilah mengakibatkan enam rumah terendam dan delapan hektare areal pertanian rusak.

oleh Liputan6 diperbarui 27 Feb 2017, 07:14 WIB
Diterbitkan 27 Feb 2017, 07:14 WIB
20160922- Banjir Bandang Kampung Cimacan Garut-Jawa Barat
Sisa puing bangunan rumah roboh akibat diterjang banjir bandang aliran Sungai Ciamanuk di Kampung Cimacan, Kecamatan Tarogong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Kamis (22/9). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Garut - Banjir menerjang dua desa di Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Minggu tengah malam, menyebabkan rumah warga dan areal pertanian rusak.

"Telah terjadi banjir pada dua desa di Kecamatan Sukaresmi," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut Dadi Djakaria melalui telepon, seperti dikutip dari Antara, Senin (27/2/2017).

Ia menuturkan, banjir yang melanda Kampung Cilegong, Desa Sukalilah mengakibatkan enam rumah terendam dan satu rumah jebol serta delapan hektare areal pertanian rusak.

"Korban pemilik rumah yang jebol telah dievakuasi ke rumah ibunya," jelas Dadi.

Banjir juga melanda Kampung Sukawangsa, Desa Sukamulya sehingga menyebabkan 50 rumah warga terendam.

Dadi menyampaikan, tim BPBD Garut dan unsur aparatur pemerintah lainnya sudah terjun untuk membantu penanggulangan korban banjir itu.

"Sedang ditangani tim BPBD, kecamatan, dan masyarakat, kami masih di lokasi," kata Dadi pula.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya