Liputan6.com, Jakarta Kepala Shift Kedua Gerbang Tol Ciawi Bogor, Jawa Barat Arsyad Rangkuti mengatakan prediksi kepadatan kendaraan arus balik dari arah Puncak Cisarua Bogor menuju Jakarta kemungkinan Senin (24/4).
"Puncaknya arus balik bisa besok atau sudah mulai siang ini habis shift satu," kata dia di Gerbang Tol Ciawi Bogor, Minggu (23/4/2017), seperti dikutip dari Antara.
Baca Juga
Kondisi tersebut, ia menambahkan, karena jumlah kendaraan arah Puncak mengalami penurunan setelah antrean panjang terpadat pada shift ini pukul 09.00 WIB - 10.00 WIB mencapai 2.009 kendaraan mengantre gardu keluar (exit).
Advertisement
Lalu mengurang sekitar 45 persen dengan jumlah kendaraan yang tercatat pada sistem hanya 1.205 kendaraan dari pukul 11.00 WIB - 12.00 WIB.
Sedangkan jumlah kendaraan di gardu masuk (Entrance) atau arah Jakarta mulai meningkat sejak pukul 11-00-12.00 WIB dengan jumlah 842 kendaraan dari kisaran 697 hingga 694 kendaraan pada dua jam sebelumnya yaitu pukul 09.00-11.00 WIB.
Artinya, kata dia saat ini belum ada antrean panjang arus di kedua jalur namun diperkirakan mulai terjadi pada shift kedua dimulai pukul 13.00-21.00 WIB hingga shift ketiga dimulai pukul 21.00-05.00 WIB pada Senin, 24 April 2017.
Mengenai prediksi jumlah total kendaraan pada arus balik ini, Arsyad menjelaskan belum bisa diterka melihat situasi rekayasa lalu lintas di luar jalan tol oleh pihak kepolisian.
Diketahui satu hari sebelumnya pada Sabtu, 22 April 2017 terjadi kepadatan lalu lintas dari arah Puncak Cisarua maupun arah jakarta dengan jumlah kendaraan seimbang pada kedua jalur meskipun ada rekayasa lalu lintas yang dilakukan pihak Kepolisian Resor (Polres) Bogor satu arah ke Puncak Cisarua menuju Cianjur.
Kepadatan mencapai 8.077 pada gardu keluar (exit) atau arah puncak dan 8.762 kendaraan pada gardu masuk (Entrance) atau arah Jakarta dalam waktu shift kedua.
Lalu memuncak dengan kenaikkan hampir 18 persen pada shift ketiga yakni antara pukul 21.00-05.00 WIB mencapai 9.801 kendaraan pada gardu keluar (exit) arah Puncak Cisarua dan menurun di gardu masuk (Entrance) arah Jakarta dengan jumlah 7.640 kendaraan.
"Sekarang shift satu selesai jam satu tapi datanya belum rilis, rekayasa lalin mulai satu arah ke Jakarta lihat dari antrean gardu masuk sudah lebih kurang dua ratus meter, sebentar lagi lihat saja bukan macet lagi padat sekali," ujar dia.
Â