Liputan6.com, Jakarta Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menjenguk keluarga Joni-Isa yang kini telah dipindahkan ke Rumah Sosial Perlindungan Anak (RSPA) Bambu Apus, Jakarta Timur. Sebelumnya mereka tinggal di sebuah gang sempit di kawasan Tambora, Jakarta Barat.
Pantauan Liputan6.com, Jumat (16/6/2017) Khofifah tiba di rumah aman itu sekitar pukul 11.00 WIB. Tidak banyak bicara, dia langsung masuk ke ruangan Pusat Sosial Marsudi Putra Handayani.
Baca Juga
Bertemu dengan Joni-Isa dan ketiga anaknya, Khofifah mengajak berbincang. Dua anaknya disuguhkan hadiah boneka beruang dan mainan lainnya.
Advertisement
Khofifah lantas meminta Joni rela untuk sementara tinggal di rumah aman bersama keluarganya. Hanya saja, Joni mengaku enggan dan akan kembali ke Tambora lebih dulu.
"Saya mau pulang tapi enggak papa anak saya di sini," tutur Joni.
"Ibu mau KB? Anaknya sudah tiga saja ya," ujar Khofifah berbincang dengan Isa.
"Nggak," jawab Isa yang langsung disambut tawa.
Menurut Khofifah, Isa memiliki masalah keterbelakangan mental. Untuk itu yang bersangkutan akan menjalani perawatan psikologis di rumah aman hingga kurun waktu satu sampai tiga bulan ke depan.
"Tapi kalau assessment sebelumnya saya lihat hasilnya dia masih mampu merawat anak," jelas Khofifah.
Tiga anak Joni-Isa bernama Lisa, Santi, dan si bayi Sari. Mereka akan menjalani perawatan dan perbaikan gizi lantaran hasil medis sebelumnya menyebut bahwa ketiganya mengalami kekurangan asupan makanan sehat.
"Sekarang ini tinggal 1,7 kg yang bayi beratnya. Saat lahir 3,6 kg. Saya sudah minta biskuit dari Kemenkes itu yang biasa dibagikan dan tidak diperjualbelikan. Biasanya ada setahun untuk anak-anak untuk bayi," khofifah menandaskan.
Joni (55) dan Isa (29) merupakan keluarga kurang mampu yang tinggal di sebuah gang sempit di kawasan Tambora, Jakarta Barat. Keduanya membesarkan tiga orang anak di hunian tak layak itu.
Dikutip dari Antara, kisah keluarga Joni-Isa menjadi viral di media sosial setelah beredar berita bahwa Isa melahirkan anak bungsunya, Sari di sebuah gang sempit di Tambora, Jakarta Barat dengan hanya beralaskan kardus bekas.
Keluarga tersebut tinggal di gang karena tidak memiliki rumah. Suami Isa, Joni bekerja sebagai petugas parkir.
Â
Saksikan video menarik di bawah ini: