Imigrasi: Tidak Mungkin WN China ke Indonesia Tanpa Paspor

Ronny masih menduga ada sindikat yang membawa identitas WN China tersangka narkoba 1 ton tersebut

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 09 Agu 2017, 07:19 WIB
Diterbitkan 09 Agu 2017, 07:19 WIB
Ronny F Sompie
Dirjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Ronny F Sompie memberikan keterangan pers usai menghadiri acara policy on visa and stay permit di Jakarta, Selasa (8/8). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Ratusan warga negara China yang terlibat kejahatan siber beberapa waktu lalu diamankan tanpa memiliki paspor. Hal ini menimbulkan spekulasi, mereka dengan mudah meloloskan diri dari penjagaan imigrasi tanpa identitas.

Dirjen Imigrasi Ronny Sompie menegaskan mustahil itu terjadi. Imigrasi pasti akan memulangkan mereka bila tak menunjukkan paspor saat masuk ke Indonesia.

"Menurut data kami, WN China yang masuk ke Indonesia itu selalu melalui check point, tempat pemeriksaan imigrasi. Kalau dia naik pesawat tidak mungkin bisa keluar China kalau tidak pakai paspor," tegas Ronny dalam diskusi keimigrasian di Hotel Mandarin, Jakarta Pusat, Selasa (8/8/2017).

Menurut Ronny, meski Indonesia berstatus bebas visa kunjungan bagi WNA China, pihaknya terus mengawai mereka, seperti di bandara, pelabuhan, dan pos lintas batas negara (PLBN).

"Ketika mereka sebagai turis, kita tak bisa halangi mereka untuk masuk," jelas dia.

Untuk masalah paspor WN China yang tidak ditemukan saat diamankan petugas, Ronny masih menduga ada sindikat yang membawa identitas tersebut. Namun, pihaknya masih belum menemukan titik terang ke arah terkait.

"Kemungkinan paspor mereka dipegang orang tertentu, apakah sindikat sibernya, saat ini kita belum temukan siapa pembawa paspor mereka itu," tutup Ronny.

Saksikan Video Menarik Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya