Pamit Jenderal Gatot Nurmantyo di Markas Kopassus

Gatot pun sempat sedikit bercerita bagaimana upaya kerasnya menjadi prajurit Kopasus tidak membuahkan hasil.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 07 Des 2017, 13:59 WIB
Diterbitkan 07 Des 2017, 13:59 WIB
20161107---Panglima-TNI-jadi-pembicara-dalam-rapim-Ditjen-Pajak-AY2
Panglima TNI Gatot Nurmantyo. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo memberikan pengarahan kepada ratusan prajurit Komando Pasukan Khusus (Kopassus). Kesempatan itu juga menjadi momen pamitan orang nomor satu di jajaran TNI itu.

Gatot menyampaikan, sesuai konstitusi, Presiden Jokowi telah bersurat ke DPR RI pada 4 Desember 2017 lalu dengan maksud meminta persetujuan pengantian Panglima TNI. Hal itu juga berisi penunjukan Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI yang baru.

"Oleh karena itu, tugas saya akan segera berakhir. Saya menghadap presiden 5 Desember. Setelah fit and proper test dan DPR persetujuan, maka masa saya sebagai Panglima TNI, Presiden sesegera mungkin akan melakukan pergantian," tutur Gatot di Markas Kopassus Cijantung, Jakarta Timur, Kamis (7/12/2017).

Gatot mengaku sudah mulai berkeliling ke satuan prajurit TNI lainnya di seluruh Indonesia. Tentunya menyambangi Kopassus, merupakan suatu kebanggaan teramat dalam untuknya.

"Tidak ada yang lebih penting, saya ingin sampaikan pada kesempatan ini. Saya bangga, saya hormat diberi kesempatan memimpin prajurit-prajurit hebat seperti kalian," jelas dia.

Gatot pun sempat sedikit bercerita bagaimana upaya kerasnya menjadi prajurit Kopasus tidak membuahkan hasil. Meski begitu, dia jauh dari putus asa., para prajurit Kopassus juga  diminta agar pantang menyerah khususnya dalam berkarier di TNI.

"Saya mohon pamit sebagai Panglima TNI untuk memulai babak baru. Izinkan saya menyimpan semua kebanggaan dan kenangan tak terlupakan bersama kalian para prajurit Komando," Gatot menandaskan.

 

Penunjukkan Hadi Tjahjanto

Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo direncanakan pensiun pada Maret 2018. Sehingga Presiden Republik Indonesia Joko Widodo atau Jokowi melalui Menteri Sekretariat Negara Pratikno mengusulkan calon pengganti.

Surat berisi pengusulan Marsekal TNI Hadi Tjahjanto sebagai calon pengganti Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo diserahkan Pratikno kepada DPR RI melalui pimpinan.

Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengonfirmasi rencana pergantian Panglima TNI tersebut. Hadi Tjahjanto saat ini menjabat sebagai Kepala Stat Angkatan Udara (KSAU).

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya