Liputan6.com, Jakarta - Partai Gerindra berencana mengumumkan calon gubernur (cagub) yang akan diusungnya di Pemilihan Kepala Daerah Jawa Barat ( Pilkada Jabar) 2018.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto telah menunjuk Mayor Jenderal (Mayjen) Purn Sudrajat untuk bersaing di perhelatan lima tahunan itu.
Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Barat Mulyadi menyatakan, putusan resminya akan dilaksanakan pada Sabtu, 9 Desember 2017.
Advertisement
"Iya, putusan resminya besok sekitar pukul 16.00 WIB," kata Mulyadi saat dihubungi Liputan6.com di Jakarta, Jumat (8/12/2017).
Dia menyatakan, putusan itu berawal dari diskusinya bersama Prabowo kemarin. Putusan resmi itu akan direncanakan diselenggarakan di Hambalang, kediaman Prabowo.
"Di Hambalang, itu baru kemarin diajak diskusi saja," kata Ketua DPD Partai Gerindra Jabar Mulyadi.
Saksikan vidio pilihan di bawah ini:
Tolak Deddy Mizwar
Sebelumnya, Mulyadi menegaskan, pihaknya tetap menolak pasangan Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu sebagai calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) Pilkada Jawa Barat 2018.
Meski begitu, Gerindra tetap menghormati adanya perjanjian atau MoU pengusungan Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Demokrat.
"Saya menghormati keputusan itu, tapi Gerindra tetap pada keputusan untuk menolak pasangan tersebut," ujar Mulyadi di Jakarta, Jumat 24 November 2017.
Mulyadi mengatakan, pihaknya hanya menjalankan apa yang sudah diarahkan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
"Gerindra Jabar tetap pada keputusan untuk menjalankan parameter sesuai arahan Ketum bahwa kontestan harus kader Gerindra," kata dia.
Oleh karena itu, Mulyadi saat ini menyerahkan semua keputusan kepada Ketua Umum GerindraPrabowo. "DPD Jabar sudah memberikan final report ke Ketum, sekarang bola di tangan beliau (Prabowo)," tegas Mulyadi.
Advertisement