Liputan6.com, Cimahi - Pasangan ibu dan anak, Neneng Hatidjah dan Dei Rohmat, Warga Gang Nusa Indah, Kelurahan Melong akan menjalani observasi kejiwaan di rumah sakit berbeda. Neneng di RS Dustira Cimahi, sedangkan Dei dibawa ke RSJ Cisarua, Bandung Barat.
Seperti ditayangkan Liputan6 Siang SCTV, Rabu (31/1/2018), pemeriksaan ini dilakukan karena keterangan keduanya kepada penyidik perihal jenazah sang suami dan anak perempuannya yang telah menjadi kerangka di dalam rumah.
Neneng mengaku sengaja tidak memakamkan jenazah suaminya, Nanung Sobana dan putrinya, Hera Sari Herawati karena dia yakin keduanya akan bangkit di kemudian hari.
Advertisement
Sementara itu, hingga kini rumah Neneng masih mengundang perhatian warga. Mereka tak menduga jika aroma tak sedap yang tercium dari rumah Neneng adalah jenazah suami dan anak perempuannya.
Kejadian ini terungkap saat petugas Puskesmas Melong melakukan pendataan kesehatan masyarakat. Sempat ditolak, namun petugas memaksa masuk dan mendapati kedua jenazah di ruangan terpisah.
Berdasarkan keterangan Neneng, suaminya meninggal pada Desember 2017, sedangkan anaknya sekitar Januari 2018.
Dari hasil olah TKP, polisi menemukan puluhan botol kaleng pengharum ruangan yang diduga untuk menghilangkan aroma tak sedap agar tak mengundang kecurigaan tetangga.