Tanda-Tanda Penyakit Diabetes Semakin Parah, Bagaimana Penanganannya?

Ketahui gejala-gejala diabetes yang semakin parah dan cara penanganannya agar tidak berisiko lebih lanjut.

oleh Andre Kurniawan Kristi Diperbarui 06 Mar 2025, 15:04 WIB
Diterbitkan 06 Mar 2025, 15:04 WIB
Pria haus dan sakit tenggorokan
Tanda-Tanda Penyakit Diabetes Semakin Parah (Shutterstock/ShotPrime Studio)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Penyakit diabetes seringkali tidak disadari sejak awal, sehingga banyak penderita baru menyadari kondisi mereka ketika gejala sudah semakin parah. Padahal, semakin cepat mendeteksi gejala dan tanda-tandanya, semakin besar pula peluang untuk mencegah komplikasi yang lebih serius. Diabetes, yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah, dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan jika tidak segera ditangani dengan baik.

Penyakit diabetes terdiri dari dua jenis utama, yaitu diabetes tipe 1 dan tipe 2. Meskipun keduanya memiliki gejala yang mirip, keduanya dapat berkembang menjadi lebih parah jika tidak diobati. Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai tanda-tanda diabetes yang semakin parah serta langkah-langkah penanganannya.

Ada beberapa gejala yang harus diperhatikan untuk mengetahui apakah diabetes yang dialami sudah semakin parah. Berikut adalah beberapa tanda-tanda yang perlu diwaspadai dan cara penanganannya.

Promosi 1

1. Lebih Sering Buang Air Kecil

Sering buang air kecil adalah salah satu gejala yang paling umum dialami oleh penderita diabetes. Ketika kadar gula darah tidak terkontrol, tubuh berusaha mengeluarkan kelebihan gula melalui urine. Ini dapat menyebabkan seseorang buang air kecil lebih sering, bahkan sampai 20 liter dalam sehari. Hal ini dikenal dengan istilah poliuria. Semakin parah kondisi diabetes, semakin tinggi frekuensi buang air kecil yang dialami, terutama pada malam hari.

Gejala ini terjadi karena ginjal berusaha mengeliminasi glukosa yang berlebih dari darah, yang membuat tubuh kehilangan lebih banyak cairan. Akibatnya, tubuh akan merasa lebih haus dan semakin sering merasa keinginan untuk buang air kecil.

2. Rasa Haus yang Berlebihan

Rasa haus yang berlebihan atau polidipsia adalah tanda lain yang mengindikasikan bahwa diabetes sudah semakin parah. Penderita diabetes yang kadar gula darahnya sangat tinggi akan mengalami dehidrasi, karena ginjal berusaha menyaring kelebihan gula dari darah dan membuangnya melalui urine. Proses ini mengurangi kadar cairan dalam tubuh, yang menyebabkan penderita merasa haus lebih sering dan lebih lama.

Selain rasa haus yang tidak kunjung hilang meski sudah minum banyak, penderita juga dapat merasakan mulut kering. Hal ini memerlukan perhatian lebih karena dapat menyebabkan dehidrasi yang semakin parah, yang berisiko mempengaruhi fungsi tubuh lainnya.

3. Penurunan Berat Badan yang Drastis

Berat badan yang menurun secara drastis tanpa alasan yang jelas dapat menjadi tanda bahwa diabetes Anda sudah memasuki tahap yang lebih parah. Ketika tubuh tidak dapat menggunakan glukosa dengan efektif, tubuh akan mulai membakar lemak dan otot untuk mendapatkan energi. Ini bisa menyebabkan penurunan berat badan yang signifikan, meskipun tidak ada perubahan dalam pola makan.

Pada diabetes tipe 1, penurunan berat badan seringkali terjadi lebih cepat karena tubuh tidak bisa menghasilkan insulin, hormon yang diperlukan untuk memproses gula darah. Jika penurunan berat badan terus berlanjut, itu bisa menandakan bahwa kadar gula darah semakin tidak terkontrol.

4. Gangguan Penglihatan

Salah satu gejala diabetes yang semakin parah adalah gangguan penglihatan. Penderita diabetes sering mengalami penglihatan yang kabur atau buram. Hal ini terjadi karena kadar gula darah yang tinggi dapat menarik cairan dari lensa mata, yang membuat mata kesulitan untuk fokus. Jika kondisi ini dibiarkan, diabetes dapat merusak saraf mata dan pembuluh darah kecil di retina, yang pada akhirnya bisa menyebabkan kebutaan.

Gejala lain yang sering muncul adalah penglihatan yang menjadi kabur terutama pada malam hari atau saat melihat cahaya terang. Jika gejala ini tidak segera ditangani, dapat memicu komplikasi serius seperti glaukoma atau katarak.

5. Cara Mengatasi Diabetes yang Semakin Parah

Jika Anda mulai mengalami gejala-gejala diabetes yang semakin parah, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat. Penanganan diabetes melibatkan berbagai langkah, termasuk pengaturan pola makan, olahraga teratur, dan penggunaan obat-obatan sesuai petunjuk dokter.

Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah rutin memeriksa kadar gula darah. Hal ini akan membantu dokter memantau kondisi Anda dan menyesuaikan pengobatan jika diperlukan. Selain itu, perbaiki pola makan dengan mengonsumsi makanan bergizi, rendah gula, dan kaya serat untuk mengontrol kadar gula darah.

Olahraga secara teratur juga sangat penting. Aktivitas fisik membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan mengatur kadar gula darah. Cobalah untuk berolahraga setidaknya 30 menit sehari, seperti berjalan kaki atau berenang.

Mengelola stres juga merupakan bagian penting dalam pengelolaan diabetes. Stres dapat meningkatkan kadar gula darah, jadi penting untuk menjaga keseimbangan hidup dengan cukup istirahat dan melakukan aktivitas yang menyenangkan.

Jika Anda merasa gejala semakin memburuk, segera dapatkan perawatan medis untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.

Pertanyaan dan Jawaban

Apa tanda-tanda diabetes yang semakin parah?

Tanda-tanda diabetes yang semakin parah antara lain sering buang air kecil, rasa haus yang berlebihan, penurunan berat badan drastis, gangguan penglihatan, dan luka yang sulit sembuh.

Bagaimana cara mengatasi diabetes yang semakin parah?

Cara mengatasi diabetes yang semakin parah meliputi pemeriksaan rutin kadar gula darah, pengaturan pola makan sehat, olahraga teratur, serta mengelola stres dengan baik.

Apakah diabetes bisa menyebabkan gangguan penglihatan?

Ya, diabetes yang tidak terkontrol dapat menyebabkan gangguan penglihatan, seperti penglihatan kabur atau bahkan kebutaan, jika tidak segera ditangani.

Mengapa diabetes bisa menyebabkan rasa haus berlebihan?

Rasa haus berlebihan terjadi karena tubuh berusaha mengeluarkan kelebihan glukosa melalui urine, yang menyebabkan dehidrasi dan memicu rasa haus.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya