Kelebihan Beban, Mobil Pikap Tercebur ke Sungai

Kelebihan beban, sebuah mobil pikap tercebur ke Kali Malang. Sang sopir hilang diduga terseret arus sungai.

oleh Nila Chrisna Yulika diperbarui 26 Mei 2018, 12:21 WIB
Diterbitkan 26 Mei 2018, 12:21 WIB

Patroli, Bekasi - Sebuah mobil pikap bermuatan puing tercebur ke Kali Malang, Bekasi. Saat berhasil diangkat, petugas tidak menemukan sopir mobil pikap tersebut.  

Seperti ditayangkan Patroli Indosiar, Sabtu (26/5/2018), Basarnas, BPBD Kota Bekasi, Tagana, TNI, dan Polri berhasil mengangkat mobil yang tercebur setelah berjuang selama 7 jam. Mobil pikap pengangkut puing tercebur karena tak kuat menanjak dan mengalami rem blong saat melintas di Tanjakan Haji Santung, Pekayon, Bekasi.  

Saat berhasil diangkat, petugas tidak menemukan sopir mobil pikap yang dikabarkan tidak bisa menyelamatkan diri saat mobilnya tercebur. Diduga, sopir bernama Maman terbawa derasnya arus Kali Malang.  

“Pagi hari alat pengangkut mobil sudah datang. Alhamdulillah mobil sudah terangkat namun satu korban belum ditemukan,” ujar Ketua Satgas BPBD Kota Bekasi Dumyati.  

Terceburnya mobil pikap ke Kalimalang terjadi pada Jumat malam. Saat itu, mobil yang membawa puing tidak kuat saat melintasi Tanjakan Haji Santung. Di saat yang sama, rem mobil tidak bekerja dengan baik hingga akhirnya meluncur deras di Kalimalang. Kernet mobil pikap berhasil menyelamatkan diri tetapi sopir ikut meluncur ke sungai bersama kendaraannya.  

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya