Liputan6.com, Jakarta - Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) M. Zainul Majdi atau yang biasa disapa Tuan Guru Bajang TGB akhirnya mengundurkan diri dari Partai Demokrat.
Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Rabu (25/7/2018), sebelumnya TGB adalah anggota majelis tinggi partai yang dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono itu.
Baca Juga
Menurut TGB saat berkunjung ke kantor redaksi Liputan6.com, dirinya mundur karena persoalan pribadi dan tidak terkait kabar dirinya menjadi salah satu nama yang dipertimbangkan Presiden Jokowi sebagai cawapres.
Advertisement
"Belum ada tawaran apa pun apalagi cawapres," kata mantan politisi Partai Demokrat ini.
Menurut Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Agus Hermanto, mundurnya TGB diduga terkait sikapnya untuk fokus mendukung Jokowi dua periode.
"Kita sangat menghormati karena beliau merupakan putera yang sangat baik dan memberikan kontribusi banyak kepada Demokrat," jelas Wakil Ketua Dewan Pembina Demokrat Agus Hermanto.
Untuk membahas cawapres Jokowi, enam pimpinan parpol pendukung pemerintah, Senin 23 Juli 2018 malam bertemu Presiden di istana Bogor.
Usai pertemuan, dipastikan Jokowi telah mengantongi satu nama yang akan mendampinginya pada Pilpres 2019. (Muhammad Gustirha Yunas)