Liputan6.com, Jakarta - Jembatan multiguna atau skybridge Tanah Abang rencananya akan difungsikan pada 15 Oktober 2018. Nantinya, di skybridge tersebut akan ada 100 pedagang dari 446 pedagang yang telah terdata.
"Skybrigde 15 Oktober ini target kita sudah bisa mulai difungsikan, tapi masih terbatas ya," kata Direktur Utama PD Pembangunan Sarana Jaya Yoory C Pinontoan ketika dihubungi, Kamis (11/10/2018).
Dia menyebut, sebenarnya pembangunan konstruksi belum selesai secara keseluruhan. Akan tetapi, sebagian dari skybridge Tanah Abang sudah dapat dimanfaatkan, yaitu di pintu Stasiun Tanah Abang menuju Blok G.
Advertisement
Sedangkan untuk arah Jalan Jatibaru Bengkel belum selesai konstruksinya. Secara keseluruhan skybridge baru mencapai 75 persen.
"Itu yang bisa digunakan yang ke arah selatan. Untuk ke arah utara belum bisa," ucapnya.
Selanjutnya, kata Yoory, Skybrigde Tanah Abang ditargetkan rampung secara keseluruhan pada 30 Oktober 2018. Pihaknya menjamin jembatan tersebut aman saat difungsikan. "Aman dong, masa enggak aman," jelasnya.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Kios untuk Pedagang
Nantinya, para pedagang akan menempati kios berukuran 1,5 meter x 2 meter.
Sebelumnya, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil Menengah DKI Jakarta Irwandi, meminta pedagang kaki lima (PKL) di Tanah Abang, Jakarta Pusat, tidak berjualan saat pembangunan awal skybridge.
"Kalau kemarin kan tahapnya mau zona A dulu 100 meter diselesaikan, baru geser. Ini sekarang mau simultan, zona D di utara ke selatan akan dikerjakan juga. Jadi nanti banyak pedagang yang kena," ujar Irwandi, Kamis (13/9/2018).
* Update Terkini Asian Para Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru di Sini.
Advertisement