Perjuangan Sertu Hendra Lawan Arus Deras demi Temukan Black Box Lion Air

Pada kedalaman 35 meter, Hendra dan tim akhirnya berhasil menemukan kotak hitam (black box) Lion Air PK-LQP dengan nomor penerbangan JT 610.

oleh Abramena diperbarui 01 Nov 2018, 16:37 WIB
Diterbitkan 01 Nov 2018, 16:37 WIB
Black Box Lion Air JT 610.
Tim SAR TNI AL membawa bagian dari black box atau kotak hitam pesawat Lion Air JT-610 yang ditemukan di perairan Karawang, Jawa Barat, Kamis (11/1). (Liputan6.com/Pool/TNI AL)

Liputan6.com, Jakarta - Menerjang arus deras bawah laut, Sertu Marinir Hendra Syahputra dan tim akhirnya berhasil menemukan barang paling dicari yakni kotak hitam (black box) Lion Air PK-LQP dengan nomor penerbangan JT 610, yang jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat.

Menghadapi medan yang berat, personel TNI dari Kesatuan Taifib Korps Marinir ini awalnya sempat berputus asa untuk mencari kotak hitam Lion Air tersebut. Namun, dilandasi tekad yang kuat, Sertu Hendra dan tim melawan semua rintangan yang ada.

Berbekal alat yang bisa menangkap sinyal black box hingga kedalaman 35 meter, Hendra dan tim kemudian menyelam ke dasar laut.

"Begitu kami turun arusnya kencang. Kemudian dengan keterbatasan, kita menggunakan tali untuk tidak terbawa arus karena tali tersebut agak menghambat kami," kata Hendra menceritakan pengalamannya mencari kotak hitam Lion Air, di Karawang, Kamis (1/11/2018).

Rasa ragu sempat meliputi Hendra dan timnya ketika melihat hanya sedikit serpihan pesawat Lion Air di lokasi pencarian.

 

 

Di Kedalaman 35 Meter

Namun, alat penangkap sinyal black box menuntun mereka mengarah pada endapan lumpur yang menutup sebagian kotak hitam di dasar laut.

Pada kedalaman 35 meter, dengan koordinat S 05 48 48.051 - E 107 07 37.622 dan koordinat S 05 48 46.545 - E 107 07 38, Hendra dan tim akhirnya berhasil menemukan kotak hitam Lion Air PK-LQP dengan nomor penerbangan JT 610.

"Kami sempat putus asa karena arus sangat kencang, tetapi kami yakin dengan tekad dan hati yang iklas serta mengikuti alat yang kami bawa, kami kecilkan areanya lalu pada tempat yang alatnya menimbulkan bunyi sensitif kami gali lumpur tersebut dan mendapatkan black box," ungkapnya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya