Pemkot Tangerang Pamerkan Ribuan Buku dan Foto Bersejarah Kolonial di Mal

Menurut Meita, pameran ditujukan untuk memperlihatkan bila perpustakaan bisa menjadi tempat yang menyenangkan.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 18 Mar 2019, 15:08 WIB
Diterbitkan 18 Mar 2019, 15:08 WIB
Sebanyak 1.784 buku koleksi Perpustakaan Daerah Kota Tangerang, dipamerkan dalam Pameran Perpustakaan dan Kearsipan di Mall CBD Ciledug, Kota Tangerang. (Liputan6.com/Pramita Tristiawati)
Sebanyak 1.784 buku koleksi Perpustakaan Daerah Kota Tangerang, dipamerkan dalam Pameran Perpustakaan dan Kearsipan di Mall CBD Ciledug, Kota Tangerang. (Liputan6.com/Pramita Tristiawati)

Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 1.784 buku koleksi Perpustakaan Daerah Kota Tangerang, dipamerkan dalam Pameran Perpustakaan dan Kearsipan di Mall CBD Ciledug, Kota Tangerang. 

Tak hanya ribuan koleksi buku, hasil-hasil foto arsip dari zaman Kota Tangerang berdiri, mulai dari pembangunan, infrastruktur sampai pimpinan daerahnya, juga dipamerkan di mal tersebut.

Foto kearsipan sejarah bangunan juga dihadirkan, seperti bendungan Pintu Air Sepuluh yang dibangun era penjajahan kolonial di 1927 dan digunakan di lima tahun kemudian atau 1932.

"Kalau kita lihat sampai sekarang bangunanya masih berdiri kokoh, di pameran ini kita hadirkan sejarah dulunya bagaimana," tutur Plt Kepala DPAD Kota Tangerang, Meita Bachraeni, Senin (18/3/2019).

Menurut Meita, pameran ini untuk memperlihatkan bila perpustakaan tidak selamanya menyeramkan atau membosankan. Menurut dia, perpustakaan juga dapat menjadi tempat yang menyenangkan untuk dikunjungi.

"Bukan hanya mengoleksi buku-buku suram, berdebu, tapi kita perlihatkan juga koleksi buku kekinian, foto-foto pengetahuan dan sejarah," kata dia.

Menurut Meita, tak hanya bisa membaca buku fisik, koleksi buku tersebut ternyata juga bisa didapatkan secara online melalui aplikasi 'iTangerang' yang baru saja diluncurkan pada acara tersebut.

"Warga bisa meminjam buku digital dengan batas waktu yang ditentukan.   


Jumlah Pembaca Meningkat

Dengan begini, Meita yakin, pengunjung ke Perpustakaan Daerah, Perpustakaan Mini dan Perpustakaan Keliling yang tersebar di 28 kelurahan, serta minat baca di Kota Tangerang akan meningkat tajam.

"Tercatat ada 213.945 kunjungan dalam kurun empat tahun terakhir. Lima tahun ke depan, kami menargetkan 654.000 kunjungan sesuai dengan capaian kemarin," tutur Meita. 

Sementara, Pameran bertema "Melalui Buku dan Arsip Dapat Membangun Masyarakat Kota Tangerang yang Sejahtera dan Berdaya Saing", diselenggarakan hingga 22 Maret mendatang. 

Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin mengakatan, penyelenggaraan pameran juga dalam rangka memperingati HUT ke-26 Kota Tangerang. "Bukan hari jadinya saja yang bertambah, tapi minat baca warganya juga harus bertambah," ujar dia.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya