Liputan6.com, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani mengungkapkan, pihaknya akan terus menanyakan perihal pembentukan kabinet ke Presiden Terpilih Joko Widodo atau Jokowi.
Ia yakin, Jokowi akan segera berkomunikasi dengan parpol pendukung terkait susunan kabinet 2019-2024.
"Nanti kalau ketemu lagi dengan Pak Jokowi saya tanyakan dulu baru saya bisa ngomong," kata Arsul di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (1/7/2019).
Advertisement
Arsul memprediksi, Jokowi masih mencari waktu yang tepat untuk membahas susunan kabinet.
Menurutnya, Jokowi berencana bertemu jajaran tim kampanye terlebih dahulu sebelum membahas susunan kabinet.
"Partai-partai koalisi belum bertemu, rencananya mungkin Pak Jokowi akan bertemu dengan jajaran tim kampanye sampai ke daerah," ucap Arsul.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Kembali Terpilih
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan Joko Widodo atau Jokowi-Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih pada Pilpres 2019.
Penetapan ini dilakukan pada rapat pleno terbuka KPU, Minggu (30/6/2019) setelah Mahkamah Konstitusi menolak permohonan sengketa Pilpres 2019 yang diajukan Prabowo-Sandiaga Uno.
"Menetapkan pasangan calon nomor urut 1, Joko Widodo dan Ma'ruf Amin dengan perolehan suara 85.607.362 atau 55,50 persen sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden terpilih 2019," ujar Komisioner KPU Evi Novida Ginting, Jakarta, Minggu (30/6/2019).
Ketua KPU Arief Budiman mengatakan, putusan ini berlaku mulai 30 Juni 2019. "Keputusan ini berlaku mulai 30 Juni 2019," kata Arief.
Berdasarkan penghitungan suara yang dikumpulkan di 34 provinsi, Jokowi-Ma'ruf Aminmendapatkan 55,50 persen atau 85.607.362 suara.
Reporter: Ahda Bayhaqi
Sumber: Merdeka.com
Advertisement