Ini Dia, 3 Lokasi Calon Ibu Kota Jabar Pengganti Bandung

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyatakan, kajian tentang pemindahan ibu kota Provinsi Jabar ini bisa dilakukan dalam enam bulan ke depan.

oleh Liputan6.com diperbarui 29 Agu 2019, 14:43 WIB
Diterbitkan 29 Agu 2019, 14:43 WIB
Kunker Ridwan Kamil dari Inggris dan Swedia Berhasil Datangkan Investasi Besar
Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil (RK) ekspose terkait Kunjungan Dinas Luar Negeri (KDLN) ke Inggris dan Swedia.

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyatakan, kajian tentang pemindahan ibu kota Provinsi Jabar ini bisa dilakukan dalam enam bulan ke depan. Saat ini ada tidak nama daerah yang potensial menjadi pengganti Bandung sebagai Ibu Kota.

"(Lokasi pemindahan ibu kota) Itu ada di Tegalluar, Walini atau Segi Tiga Rebana juga, karena pada dasarnya secara fisik Kota Bandung sama seperti Jakarta sudah tidak cocok lagi melayani pusat pemerintahan," kata dia dikutip dari Antara, Kamis (29/8/2019).

Emil mengatakan masih terpisah-pisahnya kantor pemerintahan Pemprov Jawa Barat di berbagai lokasi di Kota Bandung membuat roda pemerintahan tidak produktif.

Dia menambahkan, semua kemungkinan terkait perpindahan ibu kota Provinsi Jabar butuh kajian yang mendalam. Pihaknya akan menilai lokasi yang minim risiko, aksesibilitas, tingkat ekonomi, ketersediaan air dan lain-lain.

Ridwan Kamil menyatakan, kajian pemindahan ibu kota Jabar tersebut sudah masuk dalam Perda Perubahan atas Perda Jabar Nomor 22 Tahun 2010 tentang RTRW Jabar Tahun 2009-2029.

"Jadi di dalam Segi Tiga Rebana (Cirebon-Patimban-Kertajati) sudah masukkan, penataan jalur transportasi sudah masuk," kata Emil.

Menurut dia, di dalam revisi tersebut termasuk persetujuan wacana perpindahan pusat pemerintahan yang akan dikaji lebih lanjut oleh Pemprov Jabar dalam waktu tak terlalu lama.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya