Geger Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Puncak Gunung Es Beking Aparat?

Dikaitkan dengan TB Hasanuddin, Jaksa Agung: Kami Profesional, Tak Ada Saudara

Burhanuddin yang baru muncul di menit akhir jelang pengumuman kabinet itu diketahui merupakan adik kandung politikus PDIP, TB Hasanuddin.

oleh Liputan6.com diperbarui 23 Okt 2019, 17:29 WIB

Diterbitkan 23 Okt 2019, 17:29 WIB

Jaksa Agung ST Burhanuddin. (Nur Habibie/Merdeka.com)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah menunjuk Sanitiar (ST) Burhanuddin sebagai Jaksa Agung menggantikan HM Prasetyo. Burhanuddin yang baru muncul di menit akhir jelang pengumuman kabinet itu diketahui merupakan adik kandung politikus PDIP, TB Hasanuddin.

Kendati, Burhanuddin enggan dikaitkan dengan kakaknya yang berlatar belakang politikus dalam bekerja. Dia memastikan akan bersikap profesional dalam mengemban amanah sebagai pucuk pimpinan di Kejaksaan Agung.

"Kami sudah diperintahkan, kami profesional. Tidak ada saudara, tidak ada apa," kata Burhanuddin di Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Rabu (23/10/2019).

Burhanuddin meyakinkan, tugasnya di Kejaksaan Agung tidak akan terpengaruh siapapun, termasuk kakaknya. Dia kembali menegaskan akan bekerja profesional di korps Adhyaksa yang telah membesarkannya.

"Wong misal satu rumah suami-istri kadang-kadang partainya berbeda kok. Apalagi saya bukan orang partai. Bagi saya enggak ada masalah, sudah profesional saja," tegasnya.

ST Burhanuddin diketahui merupakan mantan Jaksa Agung Muda Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara (Jamdatyun) di era Jaksa Agung Basrief Arief pada 2010 hingga 2014.

Sebelum menjadi Jamdatun, ST Burhanuddin mengemban tugas sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Pelajari Kasus-Kasus di Kejagung

Burhanuddin belum bisa mengungkapkan prioritas kerjanya di awal menjabat sebagai Jaksa Agung. Dia meminta waktu untuk mempelajari kasus-kasus yang tengah ditangani Kejaksaan Agung.

"Saya harus mempelajari dulu, kan baru masuk. Gimana pun juga saya sudah meninggalkan empat tahun, situasi kan berbeda. Saya akan pelajari dulu, nanti kalau sudah dipelajari saya sampaikan ke temen-temen. Mungkin masih ada yang mengenali wajah saya," katanya.

Dalam waktu dekat, dia akan melakukan pemetaan agar bisa segera bekerja sebagai Jaksa Agung. "Kita pemataan dulu, baru diketahui apa yang saya harus lakukan. Tapi pemetaan ini dalam waktu dekat, jadi besok saya sudah mulai," ujar Burhanuddin.

Reporter: Nur Habibie

Sumber: Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓