Mahfud Md dan Kutipan Puitis dari Ketua KPK

Menko Polhukam Mahfud Md mendapat kunjungan dari Pimpinan KPK, Firli Bahuri, Nawawi Pomolango Alexander Marwata, Nurul Ghufron, dan Lili Pintauli Siregar.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 07 Jan 2020, 16:04 WIB
Diterbitkan 07 Jan 2020, 16:04 WIB
Menko Polhukam Mahfud Md dan Pimpinan KPK
Menko Polhukam Mahfud Md dan Pimpinan KPK, Jakarta, Selasa (7/1/2020). (Liputan6.com/Putu Merta Surya Putra)

Liputan6.com, Jakarta - Menko Polhukam Mahfud Md mendapat kunjungan dari Pimpinan KPK, Firli Bahuri, Nawawi Pomolango Alexander Marwata, Nurul Ghufron, dan Lili Pintauli Siregar.

Pada pertemuan yang berlangsung kurang lebih 30 menit yang tertutup tersebut, Mahfud mengatakan, mendapatkan kutipan puitis dari Firli.

"Saya mencatat dua kalimat yang sangat puitis tadi dari KPK. Yaitu kami akan bekerja keras berperang melawan korupsi, kami akan berbuat yang terbaik, meskipun mungkin tidak ada orang yang menganggap kami baik. Jadi beliau tidak peduli, yang penting bekerja," kata Mahfud Md di kantornya, Jakarta, Selasa (7/1/2020).

Intinya, lanjut dia, pertemuan ini hanya untuk silahturahim. "Yang kedua membicarakan masalah-masalah pemberantasan korupsi," jelas Mahfud.

Dia menegaskan, Kemenko Polhukam dan KPK mempunyai persentuhan tugas yang sangat penting dalam mencapai tujuan negara. Yang menurutnya sudah diterjemahkan dalam proyek-proyek APBN.

"Oleh sebab itu siapapun yang main-main dengan proyek APBN keuangan negara secara dan korupsi akan diperangi secara sungguh-sungguh siapapun akan disikat habis," ungkap Mahfud Md.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Sepakat Saling Menguatkan

Mahfud Md
Menko Polhukam, Mahfud Md memberikan keterangan seusai menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) di Gedung KPK, Jakarta, Senin (2/12/2019). Diberitakan sebelumnya, KPK mengimbau para menteri untuk melaporkan kekayaan mereka ke KPK. (merdeka.com/Dwi Narwoko)

Mahfud menuturkan, kedua belah pihak sepakat untuk saling menguatkan.

"Kita akan dorong KPK akan kuat, tetapi juga kita akan imbangi disini Kejaksaan Agung dan Kepolisian, yang berada di lingkup Kemenko Polhukam itu termasuk juga saber pungli itu juga akan diperkuat," pungkasnya.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya