Meski Ada Vaksin Covid-19, Jokowi Ingatkan Tetap Harus Taati Protokol Kesehatan

Jokowi mengatakan, uji klinis vaksin Covid-19 masih harus dilakukan sebelum proses vaksinasi.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 07 Des 2020, 04:20 WIB
Diterbitkan 07 Des 2020, 04:20 WIB
Kedatangan Vaksin Corona Covid-19 di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Minggu (6/12/2020)
Kedatangan Vaksin Corona Covid-19 di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Minggu (6/12/2020)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengingatkan agar masyarakat tetap menaati disiplin protokol kesehatan pencegahan penyebaran virus Corona atau Covid-19 meski pemerintah Indonesia telah mendatangkan vaksin covid-19 ke Tanah Air.

"Meski vaksin covid-19 sudah ada, kita tetap harus disiplin menjalankan protokol kesehatan. Tetap disiplin 3M, memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, selalu harus kita lakukan," tutur Jokowi dalam akun Youtube Sekretariat Presiden, Minggu (6/12/2020).

Pasalnya, lanjut Jokowi, uji klinis vaksin Covid-19 pun masih harus dilakukan sebelum proses vaksinasi. Sejumlah tahapan perlu dilalui agar efektivitas vaksin dapat maksimal.

"Seluruh prosedur harus dilalui dengan baik dalam rangka menjamin kesehatan dan keselamatan masyarakat, serta efektivitas vaksin. Pertimbangan ilmiah hasil uji klinis ini akan menentukan kapan vaksinasi dapat dimulai," jelas dia.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

1,2 Juta Vaksin Covid-19

Adapun vaksin Covid-19 yang didatangkan pemerintah Indonesia adalah buatan Sinovac asal China. Sejauh ini, sudah ada 1,2 juta dosis vaksin yang siap dilakukan uji klinis oleh Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM).

"Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberkahi kita semua untuk melewati ujian wabah," Jokowi menandaskan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya