Kapolri: Saya Tidak Ingin Pelayanan Publik Hanya Sekedar Jargon

Liputan6.com, Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengimbau kepada seluruh jajarannya supaya dapat mewujudkan dan merealisasikan road map transformasi Polri. Terutama terkait peningkatan pelayanan publik kepada seluruh tingkat kepolisian, tidak hanya sebatas jargon.

Sigit meminta kepada seluruh jajarannya untuk melakukan program yang kreatif dan inovatif dalam rangka meningkatkan pelayanan publik kepada masyarakat.

"Jadi tolong saya harapkan bagaimana ke depan khususnya dalam 100 hari ini rekan-rekan betul-betul bisa berlomba berkreativitas, berinovasi yang terbaik untuk memberikan pelayanan publik. Sehingga pelayanan publik tersebut betul-betul bisa kita bisa eksekusi, kita realisasikan. Saya juga tidak ingin bahwa pelayanan publik ini hanya sekadar jargon saja," kata Sigit saat acara hasil evaluasi dan penghargaan pelayanan Publik di Lingkungan Polres, Polresta, Polresmetro tahun 2020 melalui siaran virtual, Selasa (16/2/2021).

Agar peningkatan pelayanan publik dapat terealisasi, Sigit pun akan mempersiapkan tempat-tempat pengaduan bagi masyarakat sebagai pengontrol kualitas terhadap pelayanan kepolisian.

Ikuti cerita dalam foto ini https://story.merdeka.com/2303605/volume-5

"Saya ingin kualitasnya pun juga tolong dicek. Oleh karena itu nanti saya minta di setiap lokasi pelayanan tersebut ada desk pengaduan pada sistem handling komplain. Sehingga kita tahu bahwa pelayanan yang diberikan itu betul-betul sesuai," ujarnya.

Oleh sebab itu, Sigit meminta kepada Inspektorat Pengawasan Umum Polri (Itwasum) dan Divisi Profesi dan Pengawasan (Propam) Polri untuk mengawasi pelayanan publik agar berjalan sesuai harapan dan kualitasnya dapat dirasakan masyarakat.

"Bagaimana anggota-anggota yang ada di sana bisa senyum memberikan pelayanan secara profesional masyarakatnya merasa nyaman. Sehingga kemudian pada saat mereka pulang dan kembali ke rumah mereka bisa cerita bahwa pelayanan publik pelayanan kepolisian kali ini sangat baik dan masyarakat puas. Itu yang menjadi pegangan saya," tegasnya.

"Oleh karena itu tentunya saya juga akan turunkan masyarakat dan kelompok kelompok pemerhati yang juga bisa minta langsung mengecek sehingga standard ini betul-betul bisa dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat," tambahnya.

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lebih lanjut, Sigit menyebutkan inovasi yang sedang disiapkan dalam lingkup pelayanan publik seperti pelayanan SIM, SKCK secara online. Termasuk memperbanyak fasilitas gerai pelayanan Polri di pusat perbelanjaan seperti, SIM, SKCK, SPKT hingga Layanan Drive Thru.

Sedangkan untuk lokasi yang tidak terjangkau internet, Polri telah siap menambahkan jumlah unit pelayanan SIM dan SKCK keliling, sampai dengan SIM masuk desa teruntuk layanan yang belum bisa dilayani secara online.

"Namun bagaimana upaya pendekatan terhadap titik-titik masyarakat sehingga bisa dilayani di area-area yang dikedepankan. Kemudian Bagaimana bersinergi dengan pemerintah daerah untuk memberikan kemudahan dalam pelayanan perizinan dan non perizinan melalui Samsat dan Mall pelayanan publik seperti pelayanan perpanjangan SIM, STNK, SPKT dan perpanjangan KTA Satpam," jelasnya.

Adapun dalam acara ini terdapat 12 Satuan Kerja Polri yang mendapatkan kategori pelayanan prima dengan predikat A, yaitu Polresta Pekanbaru, Polrestabes Palembang, Polrestabes Bandung, Polresta Cirebon, Polres Malang, Polrestabes Surabaya, Polresta Sidoarjo, Polres Gresik, Polres Malang Kota, Polres Banyuwangi, Polres Kulon Progo, dan Polres Sleman. 

Reporter : Bachtiarudin Alam

Sumber: Merdeka