Gubernur Banten: 8 Kota dan Kabupaten Sudah Zona Kuning Covid-19

Gubernur mengungkapkan, keluarnya seluruh wilayah di Banten dari Zona Oranye Covid-19 lantaran efektifnya penerapan PPKM berbasis mikro.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 10 Mar 2021, 19:35 WIB
Diterbitkan 10 Mar 2021, 19:35 WIB
Gubernur Banten Wahidin Halim
Gubernur Banten Wahidin Halim. ((Liputan6.com/Pramita Tristiawati)

Liputan6.com, Jakarta - Delapan kota dan kabupaten di Provinsi Banten sudah masuk zona kuning penyebaran virus Corona atau Covid-19. Hal tersebut dipastikan langsung oleh Gubernur Banten Wahidin Halim dalam rapat koordinasi penanganan Covid-19 di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Rabu (10/3/2021).

"Dari rapat koordinasi ini yang dapat dipastikan dan saya sampaikan kalau delapan kota dan kabupaten di Banten sudah zona kuning semua," ujar Wahidin Halim.

Dia mengungkapkan, keluarnya seluruh wilayah di Banten dari zona oranye penyebaran Covid-19 lantaran efektifnya penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis mikro.

Sebab, beberapa daerah seperti Kota Tangerang pada beberapa pekan lalu masih zona oranye dan sudah turun ke zona kuning.

"Pertama dari penerapan PPKM mikro, dan itu terbukti dengan saat ini di wilayah Tangerang Raya sudah berubah zona yang tadinya merah menjadi kuning," kata Wahidin.

 

 

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

PPKM Mikro Tekan Covid-19

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah menambahkan, adanya PPKM Mikro di Kota Tangerang efektif dalam menekan kasus Covid-19, terlebih lagi dengan adanya pembentukan Kampung Tangguh Jaya Si Gacor yang meningkatkan kesadaran masyarakat akan penerapan protokol kesehatan.

"Di wilayah Kota Tangerang sudah cukup efektif dari yang awalnya kasus harian 65 kasus sekarang jadi 35 kasus, terus jumlah kasus aktif jadi 300, tingkat hunian rumah sakit juga turun 62 persen dari yang awalnya 95 persen hampir penuh ini yang kita optimalkan di bawah," tuturnya. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya