Liputan6.com, Jakarta - Hasil survei Populi Center menempatkan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, di posisi teratas untuk elektabilitas calon presiden 2024. Menurut Ketua Dewan Pembina DPD Partai Gerindra DKI Jakarta, Mohammad Taufik, hasil survei itu menjadi tantangan bagi partainya.
Dalam hasil survei itu, Anies mengantongi elektabilitas tertinggi sebagai calon presiden untuk Pilpres 2024. Ia mengungguli tokoh lainnya seperti, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Baca Juga
"Ya selama datanya benar kenapa enggak, enggak apa-apa dan itu jadi challenge buat Gerindra," kata Taufik kepada Merdeka.com, Kamis (10/2).
Advertisement
Taufik menyatakan, ada peran Gerindra dalam tren positif yang ditunjukkan Anies dalam bursa pencalonan presiden untuk Pilpres 2024. Dia menegaskan, Gerindra yang mengusung Anies ketika Pilgub Jakarta 2017.
Menurut Taufik, keberhasilan Anies dalam memimpin Jakarta sejauh ini tidak dapat dipungkiri merupakan kontribusi dari partai berlambang burung garuda itu. "Kan pak Anies yang usung Gerindra, ada efektifnya, dan itu enggak bisa dipungkiri," ujarnya.
Survei Populi Center menampilkan simulasi 10 tokoh calon presiden, Anies Baswedan memiliki elektabilitas sebesar 34,8 persen. Urutan kedua ditempati Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan elektabilitas 18,2 persen.
Di sisi lain, Ketua Umum Gerindra sekaligus Menhan Prabowo Subianto berada di peringkat ketiga dengan elektabilitas 14 persen. Kemudian ada nama politikus Gerindra sekaligus Menparekraf Sandiaga Uno dengan elektabilitas 6,7 persen.
Muncul Nama Panglima TNI
Di bawahnya terdapat Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil 6,2 persen. Sementara itu, Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, menduduki peringkat keenam dengan elektabilitas 4,3 persen. Selain itu, terdapat nama Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dengan elektabilitas 4,2 persen.
Kemudian ada nama Erick Thohir dengan elektabilitas 3,7 persen. Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto berada di posisi bawah dengan angka elektabilitas 1,5 persen. Ketua DPR dan politikus PDIP Puan Maharani memiliki elektabilitas 0,5 persen.
Responden yang belum memutuskan sebanyak 5 persen dan menolak menjawab 1 persen. Dalam simulasi capres 3 nama, Anies kembali unggul di antara pemilih di ibu kota. Anies mendapatkan elektabilitas 45,5 persen melawan Ganjar dengan elektabilitas 27,5 persen dan Prabowo 20,8 persen.
Simulasi dua nama, Anies juga mampu unggul dari Ganjar. Anies elektabilitasnya mencapai 59,8 persen, sementara Ganjar 33,3 persen. Survei yang dirilis Populi Center pada Rabu (9/2), digelar pada 26 Januari-1 Februari 2022. Survei memiliki 600 responden warga DKI Jakarta yang dipilih secara acak bertingkat. Survei memiliki margin of error sebesar 4 persen.
Reporter: Yunita Amalia
Sumber: Merdeka.com
Advertisement