Liputan6.com, Jakarta - Gerakan Donor Darah Perempuan Indonesia (GDDPI) menggelar aksi kemanusian yakni, donor darah dan vaksinasi Covid-19 booster untuk anak-anak di Pondok Indah Mall Jakarta Selatan. Acara ini berlangsung sejak Jumat, 18 Maret 2022 hingga Minggu, 20 Maret 2022.
Ketua Pembina GDDPI, Yanti Airlangga, mengatakan kegiatan itu melibatkan delapan organisasi, yakni Warisan Budaya Indonesia Foundation (WBI Foundation), Perempuan Jenggala, Pertiwi Indonesia, Perhimpunan Perempuan Lintas Profesi Indonesia (PPLIPI), Perempuan Untuk Negeri (PUN), DWP Kemenko Perekonomian, Alumni SMA PSKD, dan Geronimo.
Baca Juga
"Bersatunya delapan organisasi perempuan sebagai GDDPI ini diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi seluruh lapisan masyarakat dari berbagai kalangan untuk menyatukan energi bersama dalam sebuah perjalanan sosial untuk kebaikan negeri," ujar Yanti sebagaimana siaran pers, Sabtu (19/3/2022).
Advertisement
GDPPI mengusung tema 'Mari Melangkah Bersama untuk Indonesia Yang Lebih Maju' pada kegiatan itu. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin turut menghadiri pembukaan kegiatan GDDPI tersebut.
Yanti menjelaskan GDDPI menggelar kegiatan donor darah secara rutin sejak September 2020. Kegiatan ini dilakukan untuk membantu Palang Merah Indonesia (PMI).
"GDDPI telah menjadi salah satu organisasi yang secara rutin mendukung upaya PMI dalam memenuhi kebutuhan pasokan darah," tutur ketua umum Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG) itu.
Upaya Bantu Pemerintah
Ketua Pelaksana Donor Darah GDDPI Vicky W Kartiwa menyatakan kegiatan itu sebagai salah satu upaya membantu pemerintah yang tengah bekerja keras mengatasi pandemi Covid-19. Oleh karena itu, kegiatan GDDPI kali ini tidak hanya donor darah, tetapi juga vaksinasi.
"Kegiatan GDDPI itu untuk memperluas akses vaksin bagi masyarakat. Kami bersama delapan organisasi lainnyaberharap bisa berkontribusi untuk Indonesia,” ujar Vicky.
Seluruh kegiatan yang diadakan oleh GDDPI itu menerapkan protokol kesehatan. Peserta donor darah dan vaksinasi juga harus menjalani tes antigen dan pemeriksaan suhu badan.
"Dengan membawa misi kemanusiaan, kami membantu pemerintah dalam memulihkan Indonesia secara perlahan," ucapnya.
Advertisement