Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 11 bangunan sekolah dan enam bangunan lain milik Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel), mengalami rusak ringan hingga berat yang disebabkan angin kencang dan hujan deras, pada Senin 14 Maret lalu.
Wali Kota Benyamin Davnie mengatakan, telah meminta Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang untuk segera melakukan perbaikan bagian bangunan milik Pemkot yang rusak.
Baca Juga
"Kita sudah anggarkan, secepatnya kita minta dilakukan perbaikan dengan anggaran pemeliharaan dinas bangunan (Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang)," katanya, Selasa (22/3/2022).
Advertisement
Berdasarkan data yang diperoleh dari dinas terkait, terdapat 16 bangunan aset daerah yang terdampak angin kencang dan hujan deras yang terjadi Senin pekan lalu. Dari jumlah itu, terdata 10 bangunan Sekolah Dasar, 1 bangunan SMP, Puskesmas Bambu Apus, gedung Pusat Pemerintah Kota, RSU Pamulang, Stadion mini Ciputat dan Comunity Center Pamulang.
"Semua oleh Dinas Bangunan (Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang), kalau gedung Puspemkot bagian luar dari Disbang, bagian dalam dari bagian rumah tangga yang memperbaiki," jelas Benyamin.
Patroli
Dengan mencermati kondisi cuaca saat ini, Benyamin juga telah meminta Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangsel, untuk melakukan patroli pohon besar, agar dilakukan pemangkasan guna menghindari adanya kerugian dari adanya pohon tumbang.
"Saya minta DLH untuk melakukan patroli, supaya pohon besar dikita dicek, supaya ada ahli taman, ahli pohon kira - kira. Saya khawatir banyak pohon roboh," ujarnya.
Advertisement