Survei Charta Politika: Elektabilitas Ganjar 29,2 Persen, Prabowo 23 Persen

Dalam survei Charta Politika mengenai pilihan capres, Ganjar Pranowo memiliki elektabilitas tertinggi dengan raihan 29,2 persen, disusul Prabowo Subianto.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 25 Apr 2022, 15:46 WIB
Diterbitkan 25 Apr 2022, 15:46 WIB
Foto Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo

Liputan6.com, Jakarta - Lembaga Charta Politika merilis hasil survei nasional terkait evaluasi kebijakan pemerintah dan peluang kandidat capres-cawapres 2024. Dalam temuannya, Ganjar Pranowo memiliki elektabilitas tertinggi dengan raihan 29,2 persen.

Sementara Prabowo Subianto menyusul di posisi kedua dan Anies Baswedan berada di posisi ketiga.

"Pada pilihan tokoh sebagai calon presiden, Ganjar Pranowo (29,2 persen), Prabowo Subianto (23,0 persen), dan Anies R Baswedan (20,2 persen) menjadi tiga nama teratas pilihan publik dalam simulasi 10 nama," kata Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya dalam rilis survei daring, Senin (25/4/2022).

Sementara untuk tokoh yang dipilih sebagai wakil presiden, nama Sandiaga Uno teratas dengan raihan 25,4 persen, disusul Ridwan Kamil 16,4 persen, dan di posisi ketiga Khofifah Indar Parawansa dengan 8,9 persen.

"Pada pilihan wakil presiden nama Sandiaga S Uno menjadi pilihan teratas, diikuti oleh Ridwan Kamil dan Khofifah Indar Parawansa," kata dia.

Untuk partai politik, PDIP menjadi pilihan tertinggi dengan raihan 24,7 persen, jika pemilu legislatif dilaksanakan pada periode survei dilakukan atau saat ini.

"Secara umum pilihan publik terhadap partai politik secara berurutan adalah: PDIP, Gerindra, PKB dan Golkar sebagai 4 partai politik dengan pilihan tertinggi. Sementara PKS dan Demokrat berada pada urutan berikutnya, relatif berimbang," pungkas Yunarto.

Survei ini melibatkan 1.220 responden yang tersebar di seluruh Indonesia. Periode survei dilakukan pada 10-17 April 2022 dengan metode penarikan sampel acak, sementara margin of error kurang lebih 2,83 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

 

Populi Center: Survei Capres 2024, Elektabilitas Prabowo dan Ganjar Tertinggi

Prabowo Subianto
Prabowo Subianto

Lembaga Populi Center menyelenggarakan survei nasional pada 21 hingga 29 Maret 2022, dengan tema Dinamika politik jelang Pemilu 2024. Dalam survei menemukan bahwa elektabilitas Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo teratas.

"Pada pertanyaan tertutup simulasi 10 tokoh untuk menjadi Presiden, mayoritas masyarakat memilih sosok Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo yang memiliki elektabilitas tertinggi dengan persentase masing-masing sebesar 24 persen," ujar Peneliti Populi Center, Rafif Pamenang Imawan dalam keterangannya, Minggu (24/4/2022).

"Tokoh berikutnya yang paling banyak diharapkan adalah Anies Baswedan (12,1 persen), Sandiaga Salahuddin Uno (6,3 persen), Ridwan Kamil (5 persen), Agus Harimurti Yudhoyono (4 persen), Puan Maharani (2,4 persen), Andika Perkasa (1,4 persen), Erick Thohir (1,3 persen), dan Airlangga Hartarto (0,9 persen)," sambung Rafif.

Terkait dengan peta politik di pemilu 2024, Rafif menjelaskan dari aspek perilaku pemilih, masyarakat tidak mempersoalkan latar belakang suku calon presiden. Sehingga sosok Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan menjadi tiga kandidat kuat, berdasarkan pertanyaan terbuka dan simulasi 10 tokoh.

"Meski demikian peta politik masih terbuka, sebab masih cukup banyak masyarakat yang belum mengetahui pelaksanaan pemilu serentak di tahun 2024, serta masih banyak masyarakat yang belum memutuskan/menolak menjawab dalam pertanyaan terkait elektabilitas. Di luar ketiga nama tersebut, terdapat nama-nama lain yang patut diperhitungkan, antara lain Sandiaga Salahuddin Uno, Ridwan Kamil, dan Erick Thohir," jelasnya.

Adapun metode pengambilan data dalam survei Populi Center ini dilakukan melalui wawancara tatap muka terhadap 1.200 responden yang dipilih, dan menggunakan metode acak bertingkat (multistage random sampling) dengan margin of error (MoE) ± 2,83 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

SMRC: Prabowo-Puan Bakal Head to Head Lawan Anies-AHY Atau Ganjar-Airlangga

Prabowo
Prabowo Subianto

Temuan survei nasional Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) dengan tema “Prabowo-Puan vs Ganjar-Airlangga atau Anies-AHY?” menyebutkan, persaingan akan sangat ketat jika pasangan Prabowo Subianto – Puan Maharani melawan Anies Baswedan – Agus Harimurti Yudhoyono atau lawan Ganjar Pranowo – Airlangga Hartarto dalam Pilpres 2024.

Dalam presentasinya, Pendiri SMRC, Saiful Mujani menunjukkan bahwa jika yang bertarung hanya dua pasangan, di mana Prabowo Subianto – Puan Maharani melawan Anies Baswedan – Agus Harimurti Yudhoyono, Prabowo-Puan mendapatkan 41 persen, Anies-AHY 37,9 persen. Ada 21 persen yang belum menentukan pilihan.

“Suara dua pasangan ini dinilai seimbang karena selisihnya di bawah margin of error. Dukungan pada dua pasangan ini secara statistik tidak berbeda secara signifikan,” papar Saiful, Kamis (21/4/2022).

Saiful menyebut, hal yang sama juga terjadi dalam simulasi Prabowo-Puan melawan Ganjar-Airlangga. Pada simulasi ini, Prabowo-Puan didukung 39,3 persen, sementara dukungan pada Ganjar-Airlangga 40,3 persen suara. Masih ada 20,5 persen yang belum menentukan pilihan.

Saiful menambahkan bahwa jika polanya seperti ini, belum bisa diperkirakan pasangan mana yang akan unggul. Hanya saja, lanjutnya, jika kita lihat Prabowo yang sudah berkali-kali mengikuti kontestasi ini, kemungkinan untuk menaikkan suaranya lebih berat dibanding Ganjar atau Anies.

“Saya kira di akhir tahun, kemungkinan pasangan ini akan semakin mengerucut,” pungkasnya.

Adapun Survei ini dilakukan pada 1.220 responden yang dipilih secara acak dengan metode stratified multistage random sampling. Margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar ± 3,12% pada tingkat kepercayaan 95% (asumsi simple random sampling). Wawancara tatap muka dilakukan pada 13 - 20 Maret 2022.

Survei SPIN: Prabowo Menang Head to Head Lawan Ganjar dan Anies

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Lembaga Survei dan Poling Indonesia (SPIN) merilis hasil temuannya terkait elektabilitas calon presiden (Capres) pada Pilpres 2024.

Hasil survei SPIN menempatkan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai tokoh yang elektabilitasnya tertinggi di antara calon lainnya, yakni mencai 26,5 persen.

Namun, yang menarik saat dicoba simulasi head to head antarcapres. Pada simulasi ini, Prabowo Subianto mendominasi dengan persentase kemenangan di atas 50 persen.

"Pada simulasi head to head antarcapres, publik mayoritas menetukan pilihannya kepada Prabowo Subianto dengan persentase lebih dari 50 persen suara apabila berhadapan dengan Ganjar, Anies, AHY, Erick Thohir, dan Airlangga Hartarto," ujar Direktur SPIN Igor Dirgantara, Rabu (13/4/2022).

"Semua capres tak dapat memenangkan pertarungan bila berhadapan dengan Prabowo. Berhadapan dengan Ganjar dan Anies, Prabowo mampu memperoleh tingkat elektabilitas di atas 50 persen," katanya menambahkan.

Pada variabel elektabilitas capres, Prabowo masih menjadi pilihan utama bagi sebagian besar publik bila Pemilu dilaksanakan hari ini. Angka persentasenya meningkat dari 24,5 persen menjadi 26,5 persen.

"Ganjar dan Anies berada di posisi kedua dan ketiga namun terpaut angka cukup jauh dengan Prabowo," kata dia.

Selain itu, Igor menyebut pendukung Prabowo dalam pilpres sebelumnya diduga akan kembali mendukung orang nomor satu di Gerindra itu, meski sempat kecewa karena bergabung dalam kabinet Jokowi-Ma'ruf yang merupakan rival politiknya.

"Pemilih yang memilihnya saat Pemilu 2019 dan yang kecewa terhadap Prabowo karena bergabung dengan pemerintahan Jokowi diduga kembali memilih Prabowo. Paling fenomenal adalah di mana pemilih Jokowi 2019 dianggap semakin percaya kepadanya dan kemudian banyak menjatuhkan pilihannya ke Prabowo," jelas Igor.

Infografis Pemilu Serentak 2024 dan Arahan Tegas Jokowi. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Pemilu Serentak 2024 dan Arahan Tegas Jokowi. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya