Liputan6.com, Jakarta - Gubernur Papua, Lukas Enembe dijadwalkan akan mendarat di Bandara Soekarno-Hatta pada Selasa (10/1/2023) malam setelah ditangkap tim penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jayapura.
Dari data yang dihimpun, Lukas Enembe terbang dari Papua menggunakan Maskapai Trigana Air, dan transit di Manado. Kemudian, Lukas melanjutkan penerbangan dari Manado menuju Bandara Soekarno-Hatta menggunakan maskapai Lion Air JT3749Â pada pukul 18.59 waktu setempat.
Advertisement
Baca Juga
Diperkirakan, Lukas Enembe akan tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang pada pukul 20.41 WIB.
Dari pantauan di Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta, tidak ada simpatisan Lukas Enembe yang menunggu kedatangannya. Bahkan tidak ada anggota dari Polresta Bandara Soekarno-Hatta yang disiagakan untuk menjaga kedatangan Gubernur Papua tersebut.
"Biasa saja, tidak ada yang menonjol, it's normal saja," kata Kasatlantas Polresta Bandara Soetta, Kompol Bambang Askar Sodiq saat dihubungi, Selasa (10/1/2023).
Sama seperti pantauan, Bambang memastikan tidak ada simpatisan dari Lukas Enembe yang merapat ke bandar udara terbesar di Indonesia tersebut.
"Alhamdulillah masih kondusif tidak ada simpatisan. Bandara Soekarno-Hatta adalah obvitnas (objek vital nasional) sesuai Kepres 63 tahun 2004, tidak boleh ada demo dan lain-lain," kata Kasatlantas.
Diduga Akan Tinggalkan Indonesia
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap paksa Gubernur Papua Lukas Enembe, Selasa (10/1/2023) siang. Lukas Enembe ditangkap saat makan siang di sebuah restoran di Kotaraja, Jayapura, Papua.
Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan, penangkapan dilakukan setelah pihaknya mendapatkan informasi bahwa Lukas Enembe hendak kabur meninggalkan Indonesia melalui Bandara Sentani menuju Mamit, Distrik Kembu, Kabupaten Tolikara.
"KPK mendapatkan informasi tersangka LE (Lukas Enembe) akan ke Mamit, Tolikara pada hari Selasa tanggal 10 Januari 2023 melalui Bandara Sentani. Bisa jadi tersangka LE akan meninggalkan Indonesia," ujar Firli dalam keterangannya tertulisnya, Selasa (10/1/2023).
Mendapat informasi itu, KPK lantas bekerja sama dengan Polda Papua dibantu pasukan Brimob langsung bergerak dan berhasil menangkap Lukas Enembe di tempat makan. Politikus Partai Demokrat ini langsung dibawa ke Mako Brimob Kotaraja sambil menunggu evakuasi ke bandara untuk diterbangkan menuju Jakarta.
Firli menuturkan, Lukas Enembe tidak langsung dibawa ke KPK setibanya di Jakarta. Dia terlebih dulu dibawa ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto untuk pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu dengan didampingi tim KPK.
Advertisement