Infografis Silaturahmi Politik Jokowi dan 5 Ketua Umum Parpol

Presiden Jokowi bersama 4 ketum parpol menghadiri undangan silaturahmi Ketum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas. Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketum NasDem Surya Paloh juga diundang, tapi sedang berada di luar negeri.

oleh Anri SyaifulAbdillah diperbarui 04 Apr 2023, 09:02 WIB
Diterbitkan 04 Apr 2023, 09:02 WIB
Banner Infografis Silaturahmi Politik Jokowi dan 5 Ketum Parpol. (Liputan6.com/Abdillah)
Banner Infografis Silaturahmi Politik Jokowi dan 5 Ketum Parpol. (Liputan6.com/Abdillah)

Liputan6.com, Jakarta - Partai Amanat Nasional atau PAN menggelar silaturahmi ramadhan di Kantor DPP PAN di Pancoran, Jakarta Selatan. Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan pun mengundang Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan para ketua umum partai politik atau ketum parpol.

Selain Ketum PAN Zulkifli, ada 4 ketum parpol hadir bersama Presiden Jokowi. Mereka, yakni Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Pelaksana tugas atau Plt Ketum PPP Muhammad Mardiono, dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar.

Meski diundang, Ketum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketum NasDem Surya Paloh tak tampak hadir. Ketum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas pun mengungkap alasan ketidakhadiran keduanya dalam silaturahmi yang digelar pada Minggu 2 April 2023.

"Mbak Mega (Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri) sama Bang Surya Paloh (Ketum Partai NasDem) lagi ke luar negeri. Insyaallah (akan mengadakan pertemuan), kan masih panjang, ya (waktunya)," ujar Zulkifli Hasan.

Adapun Presiden Jokowi berseloroh tentang klaim pemberian restu dukungan terhadap ketum parpol untuk maju sebagai calon presiden atau capres pada Pilpres 2024 hingga pembentukan koalisi. "Jadi yang namanya Pilpres itu urusannya partai atau gabungan partai. Jangan Presiden itu diikut-ikutkan. Sering ketua partai ini dikit-dikit sudah direstui Presiden. Apa hubungannya? Enggak ada hubungannya."

Jokowi enggan bicara menyangkut pertemuan di Kantor DPP PAN akan menghasilkan Koalisi Besar. Tepatnya gabungan Koalisi Indonesia Bersatu atau KIB yang digagas Golkar, PAN, dan PPP dan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya antara Gerindra dan PKB.

"Nanti ditanyakan, urusan itu ditanyakan kepada ketua partai atau gabungan partai yang sudah ada. Jangan ditanyakan kepada saya," ujar Presiden Jokowi.

Adapun Prabowo Subianto menyebut pertemuan tertutup lima ketum parpol bersama Presiden Jokowi di Markas PAN menghasilkan sejumlah kesepakatan.

"Ada. Ternyata ada (kesepakatan). Jadi kita merasa ada frekuensi yang sama ya, ada kecocokan dan kalau dilihat, pimpinan partai kita sudah masuk, Pak Cak Imin (Muhaimin Iskandar) ya, kita sudah masuk timnya Pak Jokowi sebetulnya sekarang. Ya kan?" ucap Prabowo.

Bagaimana respons PDIP dan NasDem seusai silaturahmi politik Jokowi dengan 5 ketum parpol? Bagaimana pula ragam tanggapan terhadap silaturahmi politik tersebut? Simak selengkapnya dalam rangkaian Infografis berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Infografis Silaturahmi Politik Jokowi dan 5 Ketum Parpol

Infografis Silaturahmi Politik Jokowi dan 5 Ketum Parpol. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Silaturahmi Politik Jokowi dan 5 Ketum Parpol. (Liputan6.com/Abdillah)

Infografis Respons PDIP dan NasDem Pasca-Silaturahmi Politik Jokowi dengan 5 Ketum Parpol

Infografis Respons PDIP dan NasDem Pasca-Silaturahmi Politik Jokowi dengan 5 Ketum Parpol. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Respons PDIP dan NasDem Pasca-Silaturahmi Politik Jokowi dengan 5 Ketum Parpol. (Liputan6.com/Abdillah)

Infografis Ragam Tanggapan Silaturahmi Politik Jokowi dan 5 Ketum Parpol

Infografis Ragam Tanggapan Silaturahmi Politik Jokowi dan 5 Ketum Parpol. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Ragam Tanggapan Silaturahmi Politik Jokowi dan 5 Ketum Parpol. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya