PDIP Klaim Ide Awal Koalisi Besar dari Puan Maharani

Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah mengatakan, ide koalisi besar merupakan gagasan awal partainya yang iwujudkan melalui pertemuan politik yang dilakukan oleh Ketua DPP PDIP Puan Maharani.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 11 Apr 2023, 15:00 WIB
Diterbitkan 11 Apr 2023, 15:00 WIB
Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani dan Sekretaris DPD PDI Perjuangan Kalbar Karolin Margret Natasa (Istimewa)
Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani dan Sekretaris DPD PDI Perjuangan Kalbar Karolin Margret Natasa (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah mengatakan, ide koalisi besar merupakan gagasan awal partainya yang iwujudkan melalui pertemuan politik yang dilakukan oleh Ketua DPP PDIP Puan Maharani.

"PDI Perjuangan mimpinya sejak awal ketika Mbak Puan melakukan silaturahim politik ke berbagai ketua umum, itu sesungguhnya akan bikin kerja sama politik. Kalau bahasanya kawan-kawan koalisi besar," kata dia di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (11/4/2023).

Puan melakukan silaturahmi dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, sampai Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. Said mengatakan, wacana koalisi besar itu sudah digagas PDIP sejak awal.

"Dan itu memang gagasan awal dari kami oleh PDI Perjuangan, dan itu dilakukan oleh Mbak Puan ketika melakukan silaturahim ke Pak Prabowo, ke Pak Airlangga, ke Pak Muhaimin Iskandar kan akan dilakukan terus menerus," ujar ketua Banggar DPR RI ini

"Sari titik itu lah PDI Perjuangan akan membentuk kerja sama akbar partai politik," imbuhnya.

Sementara itu PDIP juga telah merencanakan bertemu dengan PAN dan PPP. Tetapi belum terjadi karena masih berhalangan.

"Cuma setelah kami melakukam silaturahim politik tinggal Partai Amanat Nasional yang waktunya belum pas, kemudian mau ketemu PPP tiba-tiba ada pergantian di PPP, kan begitu. Kalau itu semua ketika itu selesai mba Puan ketemu semuanya maka kerja sama akbar di antara partai politik sudah terbentuk," ujar Said.

 


Koalisi Besar Bisa Terwujud di Pemilu 2024

Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Saleh Partaonan Daulay mengatakan sangat terbuka peluang terwujudnya koalisi besar di Pemilu 2024. Koalisi besar ini merupakan gabungan antara Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dengan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).

KIB merupakan koalisi yang dibangun oleh Partai Golkar, PAN, dan PPP. Sementara KKIR diinisasi oleh Partai Gerindra dan PKB.

Saleh menyebut, tak hanya dengan lima parpol koalisi besar dapat terwujud. Namun, kemungkinan besar PDI Perjuangan akan bergabung di koalisi tersebut.

"Mungkin enggak yang lima atau enam partai ini, kan enam nih kalau misalnya termasuk PDIP bergabung, sebenarnya di politik jawabannya politik itu pasti mungkin. Karena politik itu cair, dinamis, kan politik itu adalah seni untuk mencari kemungkinan," kata Saleh kepada wartawan, di Jakarta, Jumat (7/4/2023).

Kendati demikian, menurut Saleh terbentuknya koalisi besar sangat bergantung pada kesepakatan politik.

Dia juga tak memungkiri ada pembicaraan di tingkat internal ketua umum (ketum) yang hadir pada Silaturahmi Ramadan di DPP PAN beberapa waktu lalu.

"Ada yang sudah disampaikan oleh ketua umum pada kita, tapi ada mungkin yang masih disimpan di tingkat internal ketua umum," ujarnya.

 

Reporter: Ahda Bayhaqi/Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya