Liputan6.com, Taliabu Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-51 menjadi ajang promosi hasil olahan pangan serta kerajinan tangan dari masing-masing kabupaten/kota yang ada di Maluku Utara. Hal itu terlihat dari belasan unit stand Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang hadir serta mejeng dalam acara tersebut.
Menariknya, seluruh stand dan panggung utama terbuat dari bahan dasar bambu dengan atap rumbia. Stand tersebut pun dihiasi oleh ornamen yang membuat daya tarik pengunjung semakin besar.
"Kita coba mengangkat kearifan lokal dengan menggunakan bambu dan atap rumbia sebagai bahan utama pembuatan stand serta panggung utama," ujar Bupati Pulau Taliabu, Aliong Mus.
Advertisement
Ia juga mengatakan, setelah selesai peringatan acara HKG PKK ke-51, setiap stand yang dibangun tidak akan dibongkar.
"Saya berencana menjadikan lokasi tersebut sebagai pusat keramaian, di mana bisa memutar roda perekonomian masyarakat," kata Aliong Mus.
"Sengaja kita bangun permanen, karena nanti alun-alun Kota Bobong ini akan saya jadikan lokasi food court," imbuhnya.
Aliong Mus berharap dengan dibangunnya lokasi food court ini dapat dijadikan sebagai pusat perbelanjaan masyarakat dan membuat sektor ekonomi di Kota Bobong, khususnya di Taliabu meningkat.
"Dengan banyaknya potensi yang ada di Pulau Taliabu ini, akan kita coba dorong sehingga dapat membuat Pulau Taliabu semakin dikenal di kancah nasional bahkan internasional," ujarnya.
(*)