Sebelum Dilantik Jadi Menteri ATR, AHY Lebih Dulu Sowan ke Rumah Hadi Tjahjanto

Presiden Jokowi resmi melantik Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Menteri ATR menggantikan Hadi Tjahjanto. Sementara Hadi dilantik menjadi Menko Polhukam menggantikan Mahfud Md.

oleh Tim News diperbarui 21 Feb 2024, 15:12 WIB
Diterbitkan 21 Feb 2024, 15:11 WIB
Wajah Semringah AHY saat Diperkenalkan ke Jajaran Kementerian ATR/BPN
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (ketiga kiri) bersama Menko Polhukam Hadi Tjahjanto bersalam komando sesaat sebelum prosesi serah terima jabatan di Kementrian ATR/BPN, Jakarta, Rabu (21/2/2024). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sempat sowan ke rumah Hadi Tjahjanto sebelum dilantik menjadi Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN). Kunjungan ini dilakukan di kediaman Hadi.

"Tadi malam sekitar pukul 21.00 WIB, saya diterima beliau di kediaman, dan belajar cepat saya, karena beliau dengan bersemangat, saya menilai beliau begitu menguasai permasalahan dan sangat passionate. Sehingga, saya pun semakin meyakini bahwa apa yang sudah dikerjakan selama ini telah menghadirkan progres demi progres," kata AHY di Kementerian ATR/BPN, Jakarta, Rabu (21/2/2024).

"Dan beliau menyampaikan bahwa ada sejumlah pekerjaan rumah, isu-isu yang harus kita tangani, dan beliau menyampaikan Wamen dan jajaran pejabat teras ATR/BPN ini juga siap untuk bekerja sama semuanya," sambungnya.

Menurut AHY, ada target-target pencapaian di Kementerian ATR, termasuk bisa menuntaskan 120 juta bidang Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).

"Kemudian sertifikasi elektronik, isu-isu sengketa yang masih tersisa, termasuk juga yang paling utama bagaimana kementerian yang strategis ini bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan, tentu tidak bisa sendirian," ujarnya.

"Tetapi dengan kepastian di bidang hukum tata ruang, space, termasuk juga tanah yang disiapkan untuk pembangunan. Maka diyakinkan memberikan keamanan, kenyamanan bagi para investor, baik dari dalam maupun luar negeri," kata AHY menambahkan.

Sehingga, nantinya akan terjadi pertumbuhan ekonomi, membuka lapangan pekerjaan, meningkatkan penghasilan dan termasuk urusan keadilan.

"Beliau menyampaikan kita harus tegas, kita harus menghadapi siapapun yang melawan hukum. Kita ingin ATR ini benar-benar profesional, melayani, dan terpecaya," ucap Agus Harimurti Yudhoyono menandaskan.

 

Reporter: Nur Habibie

Merdeka.com

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


AHY Jadi Menteri ATR Gantikan Hadi Tjahjanto

Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)  dan Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto
Presiden Joko Widodo atau Jokowi resmi melantik Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Menteri ATR/BPN dan melantik Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto sebagai Menko Polhukam. (Foto: Liputan6.com/Lizsa Egeham).

Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi resmi melantik Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) di Istana Negara Jakarta, Rabu (21/2/2024). Prosesi pelantikan dimulai pukul 10.48 WIB.

Pelantikan AHY sebagai Menteri ATR/BPN berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 34/P Tahun 2024 tentang Pembehentian dan Pengangkatan Menteri Negara Kabinet Indonesia Maju Periode Tahun 2019-2024.

"Mengangkat Saudara Agus Harimurti Yudhoyono sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional sisa masa jabatan periode 2019-2024," demikian bunyi Keppres.

Jokowi lalu membimbing AHY mengucapkan sumpah jabatan. Dia berjanji akan menjalankan tugas jabatan sebagai Menko Polhukam dengan sebaik-baiknya.

"Saya bersumpah/berjanji bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darmabakti saya kepada bangsa dan negara," ucap AHY didepan Jokowi.

"Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab," sambung dia.

AHY menduduki jabatan menteri yang ditinggalkan Hadi Tjahjanto. Sementara Hadi diangkat menjadi Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) menggantikan Mahfud Md.

Infografis Kritik AHY untuk Jokowi
Infografis Kritik AHY untuk Jokowi (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya