WN Taiwan Korban Speedboat Terbalik di Pulau Rambut Ditemukan Meninggal

Pihak kepolisian telah mengevakuasi jasad warga negara Taiwan ke Rumah Sakit Kramat Jati.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 15 Mar 2024, 13:39 WIB
Diterbitkan 15 Mar 2024, 13:36 WIB
Proses evakuasi kapal speedboat KM parikudus yang mengalami kecelakaan di sekitar Perairan Pulau Rambut, Kelurahan Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu Selatan pada Senin (11/3/2024).
Proses evakuasi kapal speedboat KM parikudus yang mengalami kecelakaan di sekitar Perairan Pulau Rambut, Kelurahan Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu Selatan pada Senin (11/3/2024). (Dok. Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Tim SAR menemukan satu orang warga negara Taiwan yang sempat dinyatakan hilang setelah insiden terbaliknya speedboat KM Parikudus di sekitar Perairan Pulau Rambut, Kelurahan Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu Selatan.

Korban Shi Yi (48), berjenis kelamin laki-laki ditemukan dalam keadaan tak bernyawa pada Jumat (15/3/2024). Hal itu dikonfirmasi oleh Kasi Ops SAR Agung Priambodo yang juga ikut memantau proses pencarian.

"Pukul 10.10 WIB tadi pagi ditemukan dalam keadaan meninggal dunia," kata Agung dalam keterangannya, Jumat.

Agung mengatakan, korban berada di jarak 13,92 NM dari titik kapal speedboat terbalik. Saat ditemukan, kondisinya masih utuh.

Agung mengatakan, pihak kepolisian telah mengevakuasi jasad korban ke Rumah Sakit Kramat Jati.

"Sekitar 13,92 Nm jarak penemuan dari lokasi kejadian. Untuk detailnya bisa konfirmasi dengan kepolisian," ujar dia.

Sebelumnya, kapal speedboat KM Parikudus mengangkut 32 orang penumpang bersama tiga orang ABK dari Asha Resort Pulau Payung Kepulauan Seribu Selatan, mereka hendak menuju Pantai Mutiara, Jakarta Utara.

Namun saat itu kondisi cuaca buruk, sehingga KM Parikudus diterjang ombak tinggi disertai angin yang kuat. Kecelakan tak terhindarkan hingga membuat kapal terbalik.

Sebanyak 31 orang penumpang terdiri dari 5 warga negara China, 4 warga negara Taiwan, 1 warga negara Korea, dan 22 warga negara Indonesia. Adapun, 31 penumpang di antaranya berhasi dievakuasi dalam kondisi selamat.

Kronologi Speedboat Terbalik di Pulau Rambut Kepulauan Seribu, Dihantam Ombak Tinggi

Petugas Kepolisian Mengevakuasi Penumpang Speedboat yang Terbalik di Pulau Rambut
Speedboat KM Pari Kudus terbalik di perairan Pulau Rambut, Untung Jawa, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Senin (11/3/2024) sore. Sebanyak 33 penumpang dan awak kapal berhasil dievakuasi dengan selamat. (Foto: Istimewa)

Kecelakaan transportasi laut terjadi di perairan Kepulauan Seribu, DKI Jakarta. Sebuah kapal speedboat KM Pari Kudus terbalik saat berlayar di kawasan Pulau Rambut, Untung Jawa, Kepulauan Seribu pada Senin 11 Maret 2024.

Kapolres Kepulauan Seribu, AKBP Jarot Sungkowo mengatakan, insiden kapal speedboat terbalik ini terjadi pada sekitar pukul 15.30 WIB. Diduga kapal terbalik saat kondisi ombak laut sedang tinggi.

Saat itu, kapal yang berisi 30 penumpang dan tiga orang anak buah kapal (ABK) tersebut tengah menuju pelabuhan Pantai Mutiara, Jakarta Utara. Mereka mengangkut peumpang dari salah satu destinasi wisata di Kepulauan Seribu.

"Kapal Pari Kudus yang membawa penumpang ±30 orang tersebut sedang dalam perjalanan dari Asha Resort Pulau Payung menuju Pantai Mutiara dengan kondisi cuaca buruk," ujar Jarot dalam keterangan tertulis, Senin (11/3/2024).

Karena nekat berlayar dengan kondisi cuaca yang buruk, kapal tersebut pun mengalami kecelakaan lantaran dihantam ombak tinggi. "KM Parikudus diterjang ombak tinggi dan kapal terbalik," ucap Kapolres.

Kepolisian yang setempat yang menerima laporan langsung menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan proses evakuasi.

Polisi memastikan, tidak ada korban jiwa dalam insiden kecelakaan speedboat terbalik tersebut. "Alhamdulillah (33 orang) selamat semua," katanya.

 

Infografis 7 Cara Aman Naik Transportasi Publik Saat Pandemi. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis 7 Cara Aman Naik Transportasi Publik Saat Pandemi. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya